Perkuat Ekosistem Industri, KAI Kembangkan Akses Rel ke Kawasan Industri Batang

3 hours ago 1

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Moda transportasi kereta api dinilai memiliki peran strategis dalam mendukung pengembangan kawasan industri, seperti Kawasan Industri Terpadu Batang (KITB). Hal tersebut mengemuka dalam kunjungan kerja Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI, Bobby Rasyidin, bersama jajaran ke Kabupaten Batang, Jawa Tengah, Selasa (14/10/2025).

“Pertemuan tersebut menjadi momentum penting dalam memperkuat sinergi antara KAI, Pemerintah Kabupaten Batang, dan pengelola kawasan industri dalam upaya mempercepat pengembangan ekosistem industri yang efisien dan berkelanjutan,” ujar Executive Vice President (EVP) of Corporate Secretary KAI, Raden Agus Dwinanto Budiadji, dalam keterangan tertulis di Jakarta, Rabu (15/10/2025).

Agus menjelaskan, moda kereta api memiliki potensi besar untuk mendukung operasional kawasan industri melalui pengangkutan barang dan penumpang dalam skala besar serta potensi angkutan KA perkotaan. Ia menyampaikan, integrasi jaringan rel ke kawasan industri akan menjadi kunci efisiensi logistik sekaligus mendukung konektivitas Batang dengan kota-kota besar di Pulau Jawa.

“Kereta api memiliki peran strategis dalam mendukung pengembangan kawasan industri karena mampu mengangkut barang dalam jumlah besar secara efisien, aman, dan ramah lingkungan. Dengan konektivitas rel yang baik, arus logistik dari Kawasan Industri Terpadu Batang dapat berjalan lebih cepat dan terintegrasi dengan pelabuhan maupun jaringan transportasi darat lainnya,” ucap Agus.

Sebagai tindak lanjut, Agus mengatakan KAI telah merencanakan sejumlah langkah strategis dalam mendukung pengembangan KITB yang terletak di wilayah KAI Daop 4 Semarang. Di antaranya menyiapkan kajian renovasi Stasiun Batang, pengembangan Stasiun Plabuan menjadi kawasan Transit Oriented Development (TOD) untuk mempermudah akses pekerja dan barang, serta penambahan layanan Commuter Line menuju kawasan industri guna menunjang mobilitas tenaga kerja.

“Langkah-langkah tersebut diharapkan dapat memperkuat peran transportasi kereta api dalam ekosistem industri Batang secara menyeluruh,” tambah Agus.

Pemerintah Kabupaten Batang menyambut positif langkah KAI tersebut karena konektivitas berbasis rel akan memperkuat daya saing KITB dan menjadi faktor penting dalam menarik investasi baru. Selain meningkatkan efisiensi logistik, kehadiran layanan transportasi publik juga akan mendukung mobilitas pekerja serta mempercepat pertumbuhan ekonomi di wilayah Batang dan sekitarnya.

Melalui sinergi antara KAI, Pemerintah Kabupaten Batang, dan KITB, pengembangan kawasan industri di Batang diharapkan berjalan semakin cepat, terintegrasi, dan berkelanjutan. Sinergi ini juga menjadi bukti nyata komitmen KAI dalam mendukung iklim investasi nasional dengan menyediakan infrastruktur transportasi yang andal dan efisien untuk mendorong pertumbuhan sektor industri.

“KAI berkomitmen untuk terus memperkuat peran moda kereta api sebagai bagian dari solusi transportasi nasional yang mendukung kemajuan industri serta memberikan manfaat nyata bagi masyarakat,” kata Agus.

Read Entire Article
IDX | INEWS | SINDO | Okezone |