8000 Hoki Online List Platform situs Slot Gacor Vietnam Terkini Pasti Menang Terus
hoki kilat slot List ID website Slot Gacor Japan Terkini Pasti Scatter Non Stop
1000hoki Data ID server Slot Gacor Terbaik Gampang Lancar Scatter Online
5000 Hoki Online Situs server Slots Gacor Malaysia Terkini Sering Lancar Win Setiap Hari
7000hoki.com Data Demo server Slot Maxwin Japan Terbaru Pasti Win Full Terus
9000hoki.com Daftar website Slot Maxwin Singapore Terpercaya Pasti Lancar Jackpot Full Online
Data Login game Slot Maxwin basis China Terpercaya Sering Lancar Jackpot Full Terus
Idagent138 Daftar Slot Anti Rungkat Terbaik
Luckygaming138 Id Slot Anti Rungkat Terpercaya
Adugaming Slot Game Terpercaya
kiss69 login Akun Slot Online
Agent188 Daftar Slot Anti Rungkad Terpercaya
Moto128 Daftar Slot Gacor Terpercaya
Betplay138 Id Slot Maxwin Online
Letsbet77 Slot Online
Portbet88 Slot Game
Jfgaming Akun Slot Anti Rungkad Terpercaya
MasterGaming138 Daftar Akun Slot Anti Rungkat Terpercaya
Adagaming168 Daftar Id Slot Game Terpercaya
Kingbet189 Daftar Akun Slot Anti Rungkat
Summer138 Daftar Slot Game Online
Evorabid77 Akun Slot Maxwin
IHSG hari ini, Jumat (14/3/2025), berpotensi lanjutkan pelemahan. Setelah ditutup turun 0,26 persen di level 6.647,42 pada perdagangan kemarin.
IHSG Hari Ini Berpotensi Lanjutkan Pelemahan, Simak Enam Analisa Saham Berikut. (Foto: MNC Media)
IDXChannel – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini, Jumat (14/3/2025), berpotensi lanjutkan pelemahan. Setelah ditutup turun 0,26 persen di level 6.647,42 pada perdagangan kemarin.
Head of Retail Research BNI Sekuritas, Fanny Suherman mengatakan, IHSG kemarin ditutup turun dan disertai dengan net sell asing Rp771 miliar. Saham yang paling banyak dijual asing adalah BMRI, BBRI, BBNI, BBCA dan TLKM.
“Untuk IHSG hari ini akan mencoba melanjutkan pelemahannya setelah kemarin gagal break resist 6.700 plus market US koreksi dalam karena pengenaan tarif dari Presiden Trump,” tulis Fanny dalam risetnya, Jumat (14/3/2025).
Untuk level support IHSG hari ini di rentang 6.500-6.550, sedangkan resisten IHSG di kisaran 6.700-6.740
Seperti diketahui, indeks-indeks Wall Street merosot pada Kamis (13/3/2025), disebabkan pasar masih tertekan oleh aksi jual selama tiga pekan terakhir. Selain itu, ancaman tarif baru dari Presiden AS Donald Trump semakin membebani sentimen investor.
Indeks S&P 500 anjlok 1,39 persen, dan Dow Jones Industrial Average merosot 1,3 persen, mencatatkan penurunan selama empat hari berturut-turut. Sementara itu, Nasdaq Composite menurun 1,96 persen, dengan saham Tesla dan Apple turun signifikan.
Trump kembali menggemparkan pasar dengan unggahannya di Truth Social pada Kamis pagi waktu AS, mengancam akan mengenakan tarif 200 persen terhadap semua produk alkohol dari Uni Eropa sebagai balasan atas tarif 50 persenyang dikenakan blok tersebut terhadap wiski.
"Ini akan sangat baik bagi bisnis anggur dan sampanye di AS," tulis Trump sembari menegaskan tidak akan mengubah keputusan terkait serangkaian tarif yang dijadwalkan berlaku mulai 2 April 2024.