BANDUNG, iNews.id - Mantan Pj Gubernur Jawa Barat Komjen Pol (Purn) Mochamad Iriawan mengutuk ancaman teror bom, penculikan dan pembunuhan terhadap Gubernur Jabar Dedi Mulyadi di media sosial (medsos). Tokoh yang akrab disapa Iwan Bule itu menilai ancaman tersebut bentuk teror sebab Kang Dedi Mulyadi (KDM) sebagai gubernur merupakan pemimpin yang dipilih rakyat Jabar.
Iwan Bule secara tegas meminta aparat TNI-Polri untuk menangkap pelaku teror ancaman pembunuhan tersebut.

Baca Juga
5 Berita Populer: Advokat ZM Tim TIPU UGM jadi Tersangka Kasus Pemalsuan Dokumen hingga Dedi Mulyadi Diancaman Dibunuh
“Satu hal lagi yang ingin saya sampaikan agar aparat terkait khususnya Densus 88 Antiteror, tim antiteror TNI, Kapolda Jabar, dan Pangdam Siliwangi segera menangkap dan menindak tegas pelaku teror terhadap KDM,” ujarnya, Rabu (23/4/2025).
Dia siap menyatakan perang terhadap para pelaku aksi teror dan radikalisme.

Baca Juga
Polda Jabar Pantau Akun Medsos Pelaku Pengancaman Pembunuhan Gubernur Dedi Mulyadi
“Saya sebagai mantan penegak hukum, sebagai salah satu insan prajurit Bhayangkara mengutuk keras aksi teror tersebut dan siap melibas setiap orang yang mengancam NKRI,” katanya.
Menurutnya, Jabar merupakan provinsi berpenduduk terbesar di Indonesia dan aset vital NKRI.

Baca Juga
Sengketa SMAN 1 Bandung, Dedi Mulyadi Perintahkan Biro Hukum Lawan Putusan PTUN
“Mengancam KDM sebagai gubernur, kepala daerah Jabar, sama saja dengan mengancam rakyat Jawa barat, mengancam rakyat Jawa Barat sama juga menantang NKRI,” ucapnya.
"Karena itu, siapa pun yang menantang NKRI harus dilibas dan jangan diberi ampun," kata mantan Kapolda Jabar itu dengan nada kesal dan berapi-api.

Baca Juga
Dedi Mulyadi Santai Tanggapi Ancaman Pembunuhan: Risiko Seorang pemimpin
Iwan bule memastikan, dia dan seluruh warga Sunda Jabar akan selalu berada di belakang KDM. Dia siap berperang total melawan setiap bentuk aksi radikalisme dan terorisme.
Sebelumnya, Gubernur Jabar Dedi Mulyadi diancam dibunuh oleh orang tak dikenal (OTK). Ancaman itu disampaikan pelaku melalui sebuah akun dalam komentar Live Chat di Youtube Kang Dedi Mulyadi (KDM) pada Senin (21/4/2025). Polda Jabar menyatakan, siap menyelidiki ancaman pembunuhan terhadap Dedi Mulyadi Tersebut.

Baca Juga
Gubernur Dedi Mulyadi Dapat Ancaman Pembunuhan, Ini Respons Polda Jabar
Bukan hanya sekali, orang tak dikenal pengguna akun medsos itu berulang kali mengancam membunuh KDM. Bahkan, jika gagal, dia akan menggunakan bom untuk diledakkan ke dekat Dedi Mulyadi.
Pelaku pengancaman menggunakan "Wowo dan Dedi Mulyadi Sesat!". Selain mengancam, pelaku juga melontarkan kata-kata tak pantas.
Editor: Donald Karouw