Arsy Buana (HAJJ) Optimalkan Potensi Investasi Properti di Arab Saudi

4 hours ago 1

Regulasi ini kini memperbolehkan investor asing untuk berinvestasi di sektor real estate di Mekkah dan Madinah.

 MNC media)

Arsy Buana (HAJJ) Optimalkan Potensi Investasi Properti di Arab Saudi(foto: MNC media)

IDXChannel - PT Arsy Buana Travelindo Tbk (HAJJ) resmi menjalin kerja sama strategis dengan BPKH Limited dan Koperasi ABM (Amphuri Bangkit Melayani).

Kerja sama sengaja dilakukan demi memperkuat jaringan Perseroan, sekaligus memperluas pemasaran layanan akomodasi kamar di Mekkah dan Madinah.

Lewat strategi tersebut, HAJJ berupaya menegaskan eksistensinya di industri umrah dan haji, khusus akomodasi menginap, sehingga lebih memudahkan Perseroan melakukan penetrasi pada pasar akomodasi perjalanan umroh di Arab Saudi.

"Sinergi dengan Koperasi ABM dan BPKH Limited ini menjadi langkah penting kami dalam memperluas jangkauan bisnis Perseroan, sekaligus juga memperkuat ekosistem perjalanan religi," ujar Direktur Utama HAJJ, Saipul Bahri, Rabu (5/2/2025).

Saipul menjelaskan, Koperasi ABM merupakan koperasi yang beranggotakan anggota Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah Republik
Indonesia (AMPHURI), yang notabene merupakan organisasi perjalanan haji dan umrah di Indonesia.

Sejauh ini AMPHURI menaungi sekitar 600 lebih anggota aktif Penyelenggara Perjalanan Ibadah Umrah (PPIU) dan Penyelenggara Ibadah Haji Khusus (PIHK), sebagaimana tercatat pada laman organisasi.

"Melalui kerja sama ini, Koperasi ABM akan membantu memasarkan portofolio layanan dan allotment hotel yang kami miliki bersama BPKH Limited kepada seluruh anggotanya," ujar Saipul.

Dengan strategi pemasaran yang lebih luas dan dukungan dari Koperasi ABM, menurut Saipul, bentuk kerja sama ini diperkirakan memiliki potensi pendapatan hingga Rp180 miliar.

"Dengan dukungan Koperasi ABM yang memiliki jaringan kuat di industri ini, kami optimistis layanan dan portofolio allotment hotel kami dapat lebih mudah dijangkau oleh para penyelenggara haji dan umrah di Indonesia," ujar Saipul.

Selain memperkuat kerja sama dengan mitra strategis, HAJJ juga melihat peluang investasi baru di sektor real estate Arab Saudi, sejalan dengan regulasi terbaru yang dikeluarkan oleh Otoritas Pasar Modal Arab Saudi.

Regulasi ini kini memperbolehkan investor asing untuk berinvestasi di sektor real estate di Mekkah dan Madinah, yang sebelumnya sangat terbatas bagi pihak luar negeri.

Kebijakan ini merupakan bagian dari strategi Visi 2030 Arab Saudi, yang bertujuan untuk meningkatkan daya saing pasar modal dan menarik lebih banyak investasi asing guna mempercepat pertumbuhan ekonomi di sektor perhotelan dan properti.

"Dengan meningkatnya kebutuhan akomodasi bagi jamaah haji dan umrah setiap tahunnya, pasar real estate di Mekah dan Madinah menjadi salah satu sektor yang sangat menarik bagi investor global," ujar Saipul.

Karenanya, HAJJ dipastikan Saipul bakal mengeksplorasi peluang ini secara strategis, sebagai bagian dari upaya memperkuat bisnis di masa depan.

"Kami melihat adanya peluang besar bagi kami untuk berinvestasi di sektor real estate Arab Saudi, khususnya di kawasan yang berkaitan langsung dengan industri perjalanan religi," ujar Saipul.

Dengan meningkatnya kebutuhan terhadap akomodasi dan layanan pendukung haji dan umrah, Saipul yakin bahwa peluang ini dapat menjadi langkah penting dalam memperluas bisnis Perseroan ke tingkat yang lebih tinggi.

Dengan berbagai inisiatif strategis yang dijalankan, HAJJ optimistis dapat terus meningkatkan pertumbuhan bisnisnya serta memperkuat posisinya sebagai penyedia layanan perjalanan religi yang terpercaya.

"Kami akan terus berinovasi dan menjalin kolaborasi strategis guna menghadirkan layanan terbaik bagi mitra dan jamaah," ujar Saipul.

(taufan sukma)

Read Entire Article
IDX | INEWS | SINDO | Okezone |