Tafsir Surat Al-Muamp;039;minun Ayat 12-14

3 months ago 55

JAKARTA - Surat Al-Mu’minun ayat 12-14 menggambarkan proses penciptaan manusia secara rinci, dari asal usulnya hingga menjadi makhluk yang sempurna. Ayat-ayat ini tidak hanya menjelaskan tentang tahap perkembangan manusia, tetapi juga menjadi bukti kebesaran Allah sebagai Pencipta yang Maha Sempurna. Berikut adalah isi ayatnya:

وَلَقَدْ خَلَقْنَا ٱلْإِنسَٰنَ مِن سُلَٰلَةٍ مِّن طِينٍ

 wa laqad khalaqnal-insāna min sulālatim min ṭīn

Artinya: Dan sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dari suatu saripati (berasal) dari tanah. (QS. Al-Mu’minun: 12)

ثُمَّ جَعَلْنَٰهُ نُطْفَةً فِى قَرَارٍ مَّكِينٍ

ṡumma ja'alnāhu nuṭfatan fī qarārim makīn

Artinya: Kemudian Kami jadikan saripati itu air mani (yang disimpan) dalam tempat yang kokoh (rahim). (QS. Al-Mu’minun: 13)

ثُمَّ خَلَقْنَا ٱلنُّطْفَةَ عَلَقَةً فَخَلَقْنَا ٱلْعَلَقَةَ مُضْغَةً فَخَلَقْنَا ٱلْمُضْغَةَ عِظَٰمًا فَكَسَوْنَا ٱلْعِظَٰمَ لَحْمًا ثُمَّ أَنشَأْنَٰهُ خَلْقًا ءَاخَرَ ۚ فَتَبَارَكَ ٱللَّهُ أَحْسَنُ ٱلْخَٰلِقِينَ

ṡumma khalaqnan-nuṭfata 'alaqatan fa khalaqnal-'alaqata muḍgatan fa khalaqnal-muḍgata 'iẓāman fa kasaunal-'iẓāma laḥman ṡumma ansya`nāhu khalqan ākhar, fa tabārakallāhu aḥsanul-khāliqīn

Artinya: Kemudian air mani itu Kami jadikan segumpal darah, lalu segumpal darah itu Kami jadikan segumpal daging, dan segumpal daging itu Kami jadikan tulang belulang, lalu tulang belulang itu Kami bungkus dengan daging. Kemudian Kami jadikan dia makhluk yang (berbentuk) lain. Maka Maha Sucilah Allah, Pencipta Yang Paling Baik. (QS. Al-Mu’minun: 14).

Makna dan Tafsir Ayat

Ayat-ayat ini menjelaskan tahap demi tahap penciptaan manusia. Berikut beberpa tafsir yang dihimpun Okezone dari laman TafsirWeb pada (3/2/2025) :

1. Tafsir Al-Muyassar: Allah menciptakan manusia pertama, yaitu Nabi Adam, dari tanah. Kemudian, keturunannya berkembang dari air mani yang diletakkan di dalam rahim seorang wanita hingga lahir sebagai bayi.

2. Tafsir Al-Mukhtashar: Proses penciptaan manusia terjadi secara bertahap. Setelah menjadi air mani, ia berkembang menjadi segumpal darah, lalu segumpal daging, kemudian terbentuk tulang belulang, yang akhirnya dibungkus dengan daging sebelum ditiupkan ruh.

Read Entire Article
IDX | INEWS | SINDO | Okezone |