Kemenkeu dan Bank Indonesia (BI) melakukan koordinasi tahunan tentang rencana penerbitan Surat Berharga Negara (SBN) dan operasi moneter di 2025.
Sri Mulyani-Gubernur BI Koordinasi Penerbitan SBN dan Operasi Moneter di 2025 (foto instagram @smindrawati)
IDXChannel - Kementerian Keuangan (Kemenkeu) dan Bank Indonesia (BI) melakukan koordinasi tahunan tentang rencana penerbitan Surat Berharga Negara (SBN) dan operasi moneter untuk periode 2025.
Koordinasi rutin yang dilakukan pada akhir tahun kalender ini dihadiri oleh Menteri Keuangan (Menkeu), Sri Mulyani Indrawati dan Gubernur BI, Perry Warjiyo, untuk saling memperkuat dalam menjaga stabilitas makro ekonomi, serta mendukung pertumbuhan ekonomi.
Koordinasi juga merupakan pelaksanaan dari amanat Undang-undang yang mengamanatkan pemerintah terlebih dahulu berkoordinasi dan berkonsultasi dengan BI apabila pemerintah akan menerbitkan Surat Utang Negara (SUN) dan Surat Berharga Syariah Negara (SBSN).
"Konsultasi diperlukan agar penerbitan SBN oleh pemerintah selaras dengan arah kebijakan dan rencana operasi moneter BI, serta sesuai dengan prinsip kebijakan yang hati-hati dan mempertimbangkan dinamika perkembangan ekonomi, serta pasar keuangan domestik dan global," tulis keterangan resmi Kemenkeu dan BI, Jumat (27/12/2024).
Sinergi erat antara kebijakan fiskal dan moneter secara berkelanjutan sangat penting untuk tetap terjaganya stabilitas fiskal, stabilitas moneter khususnya stabilitas nilai tukar Rupiah, dan Stabilitas Sistem Keuangan (SSK) dalam rangka mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.
Sri Mulyani Bakal Tarik Utang Rp775,8 Triliun