Saham IMAS dan IMJS Grup Salim melonjak tajam setelah pengumuman kerja sama distribusi kendaraan merek Changan, memicu respon positif pasar.
Saham Grup Salim IMAS dan IMJS Terbang, Tersengat Kabar Ini. (Foto: Freepik)
IDXChannel - Saham emiten otomotif Grup Salim, PT Indomobil Sukses Internasional Tbk (IMAS) dan anak usahanya PT Indomobil Multi Jasa Tbk (IMJS), melonjak tajam pada perdagangan Senin (24/2/2025) setelah diumumkan kerja sama terbaru.
Menurut data Bursa Efek Indonesia (BEI), saham IMAS meningkat hingga auto rejection atas (ARA) 25 persen, tepatnya 24,52 persen, ke level Rp965 per saham hingga penutupan sesi I Senin.
Setali tiga uang, saham IMJS terbang 33,33 persen ke posisi Rp184 per saham.
Pengamat pasar modal, Michael Yeoh, menjelaskan, IMJS membentuk pola double bottom, dengan titik bottom yang sama seperti pada puncak dari 2022.
“[Sementara itu], IMAS merespons titik terendah dari 2022 juga, di mana di tahun ini ada support yang kuat,” kata Michael kepada IDXChannel.com, Senin (24/2/2025).
Diwartakan sebelumnya, IMAS melalui anak usahanya, PT IMG Sejahtera Langgeng (IMGSL), akan mengelola distribusi kendaraan bermotor merek Changan.
Changan merupakan merek mobil yang berada di bawah naungan Mobitech Co. Ltd, sementara IMGSL dimiliki 99,99 persen oleh IMAS.
Kerja sama distribusi ini resmi ditandai dengan penandatanganan perjanjian distribusi antara IMGSL dan Mobitech Co. Ltd pada 21 Februari 2025.
"Dalam dokumen tersebut, disepakati bahwa IMGSL akan mengelola distribusi kendaraan bermotor merek Changan beserta pelayanan purna jual, termasuk suku cadang dan aksesorisnya di wilayah Indonesia," kata Direktur Utama Indomobil Sukses Internasional, Jusak Kertowidjojo dalam keterbukaan informasi BEI, Minggu (23/2/2025).
Meskipun nilai kerja sama tidak disebutkan, Jusak mengungkapkan bahwa sinergi ini diharapkan dapat meningkatkan kinerja Indomobil Group dengan menambah variasi merek kendaraan yang tersedia untuk konsumen.
Sebelumnya, Perkumpulan Industri Kendaraan Listrik Indonesia (Periklindo) mengundang tiga merek otomotif ternama asal China, yaitu Nio, Changan, dan Hongqi, untuk berinvestasi di Indonesia.
“Harapannya dalam konferensi ini, mereka bukan hanya mendapat masukan tentang industri, tetapi situasi EV di Indonesia,” ujar Ketua Bidang Marketing & Promosi Periklindo, Adrianto, baru-baru ini.
Periklindo berencana menggelar konferensi bertajuk "Periklindo EV Conference" pada 12-13 September 2025 di Bali. (Aldo Fernando)
Disclaimer: Keputusan pembelian/penjualan saham sepenuhnya ada di tangan investor.