Pengertian Tangible dan Intangible, Definisi dan Contoh Penerapan Kategorinya

IDXChannel—Apa pengertian tangible dan intangible dalam bisnis? Tangible adalah sesuatu berwujud dan dapat dilihat secara kasat mata, sementara intangible adalah sesuatu yang tak berwujud dan tidak dapat dilihat. 

Tangible berasal dari bahasa Inggris, yang jika diartikan dalam bahasa Indonesia adalah ‘nyata’, sementara intangible berarti sebaliknya. Istilah tangible digunakan untuk menyebut sesuatu yang terlihat kasat mata. 

Dalam bisnis, tangible dan intangible dipakai untuk membuat kategori aset yang dimiliki oleh entitas bisnis. Aset tangible adalah jenis aset yang memiliki wujud fisik, contohnya bangunan kantor, bangunan pabrik, mesin produksi, dan sebagainya. 

Sementara contoh intangible aset atau aset tak berwujud adalah kekayaan intelektual seperti hak paten, merek dagang, lisensi, dan reputasi perusahaan di bidang industrinya. Aset ini tidak berwujud tetapi dapat mendatangkan keuntungan bagi perusahaan.

Pengertian Tangible dan Intangible dan Contoh Penggunaannya dalam Beragam Bidang

Melansir Marketeers (31/1), selain itu kategori tangible dan intangible juga bisa digunakan untuk pengukuran kinerja. Pengukuran kinerja tangible digunakan untuk mengukur kinerja yang dapat dihitung atau diukur secara fisik. 

Misalnya kuantitas penjualan, nilai total penjualan, laba bersih, dan sebagainya. Sementara kinerja intangible contohnya adalah kepuasan pelanggan, tingkat inovasi, reputasi pelanggan di mata konsumen, dan sebagainya. 

Dalam bisnis, tangible asset biasanya adalah aset berwujud yang umumnya memiliki masa pakai. Mesin produksi misalnya, memiliki masa pakai dalam kurun waktu tertentu dan tidak dipakai selama-lamanya. 

Sementara intangible asset bisa memiliki nilai manfaat jangka panjang hingga masa mendatang. Sebagai contoh, merek dagang yang telah bertahan selama beberapa dekade meskipun mesin produksi dan manajemen telah berganti-ganti. 

Pada dasarnya, tangible dan intangible dapat digunakan untuk mendeskripsikan barang berwujud dan tidak berwujud, dan penggunaannya tidak sebatas dalam lingkup bisnis semata. 

Jenis produk pun dapat dikategorikan sebagai tangible goods dan intangible goods. Jenis produk yang dikategorikan intangible goods misalnya buku elektronik, software, aplikasi, ruang penyimpanan cloud, dan sebagainya. 

Itulah penjelasan singkat  tentang pengertian tangible dan intangible. 

(Nadya Kurnia)