Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) dan Koperasi Warga Jakarta Raya Sejahtera (KOWAJA) kerjasama penyaluran beras
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Upaya memperkuat ketahanan pangan masyarakat pekerja di Jakarta dan sekitarnya terus digencarkan melalui kolaborasi antara Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) dan Koperasi Warga Jakarta Raya Sejahtera (KOWAJA). Kedua pihak menandatangani Nota Kesepahaman untuk pengadaan dan distribusi beras langsung dari petani, sehingga pekerja memperoleh akses beras dengan harga yang lebih stabil dan terjangkau.
Ketua KOWAJA Biem Benjamin mengatakan bahwa kerja sama ini menghadirkan manfaat ganda, yakni mendukung keberlanjutan pendapatan petani sekaligus menjaga daya beli pekerja. “Kami ingin memastikan distribusi pangan lebih efisien, petani mendapatkan harga yang layak, dan pekerja memperoleh beras tanpa beban biaya distribusi yang panjang,” ujarnya.
Ketua Umum KSPSI Jumhur Hidayat menegaskan bahwa akses pangan terjangkau adalah bagian dari kesejahteraan pekerja. “Dengan memotong rantai distribusi dan mengelola gudang sendiri, harga beras bagi pekerja akan lebih terjangkau serta pasokannya lebih terjamin,” kata Jumhur.
Program ini akan dijalankan secara bertahap dengan target awal suplai untuk 10 ribu anggota KSPSI, sebelum diperluas bagi ratusan ribu pekerja di wilayah Jabodetabek. Selain sektor pangan, kerja sama ini juga mencakup pengembangan sumber daya manusia bagi pekerja yang berminat meningkatkan keterampilan hingga peluang kerja di luar negeri.
Penandatanganan kesepakatan tersebut turut disaksikan perwakilan KSPSI dan KOWAJA, termasuk Welya Safitri, Fajar, Retno Wulandari, Arif Minardi, Sri Ambar Wiyanti, Kusworo, Endang Hidayat, dan Hadi Maryono.
-
.png)
2 hours ago
2















































