KAI Catat Hampir 36.000 Penumpang Kereta Tinggalkan Jakarta di Liburan Isra Mi'raj dan Imlek  

1 day ago 3

PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 1 Jakarta mencatat  hampir 36.000 penumpang, berangkat dari Stasiun Gambir dan Stasiun Senen pada Minggu (26/1/2025).

KAI Daop 1 Jakarta mencatat  hampir 36.000 penumpang, berangkat dari Stasiun Gambir dan Stasiun Senen pada Minggu (26/1/2025). (foto: MNC Media)

KAI Daop 1 Jakarta mencatat  hampir 36.000 penumpang, berangkat dari Stasiun Gambir dan Stasiun Senen pada Minggu (26/1/2025). (foto: MNC Media)

IDXChannel- PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 1 Jakarta mencatat  hampir 36.000 penumpang, berangkat dari Stasiun Gambir dan Stasiun Senen pada Minggu (26/1/2025). Berdasarkan pantauan hingga pukul 09.00 WIB, jumlah kereta api jarak jauh yang dijalankan sebanyak 69 perjalanan, dengan kapasitas 37.932 tempat duduk.

Manager Humas KAI Daop 1 Jakarta, Ixfan Hendriwintoko mengatakan, keberangkatan dari Stasiun Gambir 15.210 penumpang, sedangkan keberangkatan dari Stasiun Pasar Senen sebanyak 20.754 penumpang.

"Tingkat okupansi telah mencapai 94,8%, dengan total tiket yang terjual sebanyak 35.964 tempat duduk," kata Ixfan dalam keterangan, Minggu (26/1/2025).

Dia menyampaikan, jika penumpang yang ingin merencanakan perjalanan dengan menggunakan kereta api pada masa libur panjang akhir pekan ini segera untuk melihat ketersediaan tiket agar tidak kehabisan.

“Untuk periode ini 24-29 Januari 2025, sisa tempat duduk yang tersedia sebanyak 59.970, untuk ketersedian tempat duduk dinamis karena penjualan tiket kereta api masih berlangsung,” ujar Ixfan.

Di sisi lain, update terkini akibat meluapnya banjir di wilayah Grobogan Daop 4, sejumlah kereta api alami keterlambatan kedatangan baik di stasiun Gambir maupun di stasiun Pasar senen dikarenakan perjalanan memutar via Gambringan-Gundih-Brumbung dan Surabaya-Solo-Brumbung serta juga adanya kelambatan pada jadwal keberangkatan kereta api.

-Berikut Sejumlah KA yang terdampak kelambatan dalam perjalanan

1. KA 235 (Airlangga Surabaya Pasarturi-Pasarsenen) Datang di stasiun Pasarsenen pukul 00.54 wib lambat sekitar 133 menit

2. PLB 7009A (Sembrani Tambahan Surabaya Pasarturi-Pasarsenen) Datang di stasiun Gambir pukul 02.05 wib lambat sekitar 283 menit dan berdinas menjadi KA PLB 7010A dengan relasi Gambir-Surabaya Pasarturi dengan lambat keberangkatan sekitar 138 menit jadi pukul 02.23 wib

3. KA 107 (Jayabaya Surabaya Pasarturi-Pasarsenen) Datang di stasiun Pasarsenen pukul 00.54 wib lambat sekitar 133 menit.

4. PLB 129A (Gumarang Surabaya Pasarturi-Pasarsenen) Datang di stasiun Pasarsenen pukul 04.30 wib lambat sekitar 130 menit dan KA yang harusnya berdinas menjadi KA Tegal Bahari dengan nomor 170B batal diberangkatkan.

5. KA 3 (Argo Anggrek Surabaya Pasarturi-Gambir) Datang di stasiun Gambir pukul 07.28 wib lambat sekitar 128 menit

6. KA 77F (Pandalungan Surabaya Pasarturi-Gambir) Posisi kereta api masih di wilayah jalur Haurgeulis Indramayu dengan kelambatan kedatangan sekitar 385 menit

7. Plb 185B (Blambangan Surabaya Pasarturi-Pasarsenen) Posisi kereta api masih di wilayah jalur Cikampek dengan kelambatan kedatangan sekitar 188 menit

8. KA 63 (Sembrani Surabaya Pasarturi-Gambir) Posisi kereta api masih di wilayah Pemalang dengan kelambatan kedatangan sekitar 434 menit dan akan berdinas menjadi KA 62A dengan relasi Gambir-Surabaya Pasarturi dengan lambat keberangkatan sekitar 220 menit jadi pukul 13.30 wib dari waktu keberangkatan normal

9. PLB 219A (Kertajaya Surabaya Pasarturi-Pasarenen) Posisi kereta api masih di wilayah Pemalang dengan kelambatan kedatangan sekitar 330 menit

10. KA 131 (Dharmawangsa Surabaya Pasarturi-Pasarsenen) Posisi kereta api masih di wilayah Waleri dengan kelambatan kedatangan sekitar 360 menit dan akan berdinas menjadi KA 122 dengan relasi Pasarsenen-Surabaya Pasarturi dengan lambat keberangkatan sekitar 120 menit jadi pukul 15.30 wib dari waktu keberangkatan normal.

(Ibnu Hariyanto)

Read Entire Article
IDX | INEWS | SINDO | Okezone |