Ilustrasi jadwal imsakiyah Semarang/Foto: FreePik
Jadwal Imsakiyah dan Buka Puasa Ramadhan Daerah Semarang 2025 dan Bacaan Doanya
JADWAL imsakiyah dan buka puasa Ramadhan daerah Semarang 2025 dan bacaan doanya berikut ini bisa jadi pedoman umat Muslim untuk mengerjakan ibadah sholat dan puasa.Adanya jadwal imsak dan buka puasa memudahkan Muslim untuk melakukan berbagai ibadah baik wajib dan sunnah.
Umat Muslim dianjurkan untuk mengakhirkan makan sahur sebelum adzan sholat subuh. Selain itu, disegerakan pula untuk berbuka puasa ketika adzan sholat maghrib telah berkumandang.
Doa Buka Puasa
Berikut doa buka puasa yang umum dilakukan oleh umat Muslim di Indonesia.
اللَّهُمَّ لَكَ صُمْتُ وَبِكَ آمَنْتُ وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْرْتُ ذَهَبَ الظَّمَـأُ، وابْــتَلَّتِ العُرُوقُ، وثَــبَتَ الأَجْرُ إِن شَاءَ اللهُ
Latin: Allahumma laka shumtu wa bika aamantu wa ‘ala rizqika aftortu. Dzahaba-zh zama’u, wabtalati-i‘uruuqu wa tsabata-l ajru, insyaa Allah.
Artinya: “Yaa Allah, kepada Mu aku berpuasa dan kepada Mu aku berbuka. Telah hilang dahaga, urat-urat telah basah dan telah diraih pahala, insyaa Allah".
Daftar Masjid di Semarang
Berikut ini daftar masjid di Semarang yang bisa jadi opsi untuk melaksanakan ibadah sholat tarawih.
1. Masjid Besar Kauman
2. Masjid Agung Jawa Tengah
3. Masjid As Safinatun Najah
4. Masjid Kapal Pesiar
5. Masjid Kontainer
Kultum Ramadhan
Judul: Menahan Diri dari Berkomentar Negatif di Media Sosial
Bismillahirrahmanirrahim
Alhamdulillah, segala puji bagi Allah SWT yang telah memberikan kita nikmat iman, Islam, dan kesempatan untuk kembali bertemu dengan bulan suci Ramadhan.
Shalawat serta salam kita haturkan kepada junjungan kita, Nabi Muhammad SAW, beserta keluarga, sahabat, dan seluruh pengikutnya hingga akhir zaman.
Jamaah yang dirahmati Allah,
Puasa tidak hanya sekedar menahan lapar dan dahaga, tetapi juga menahan diri dari segala hal yang dapat mengurangi nilai ibadah kita.
Salah satu yang sering luput dari perhatian adalah menjaga lisan, termasuk dalam dunia digital saat ini-media sosial. Rasulullah SAW telah mengingatkan kita dalam sabdanya:
إِذَا كَانَ يَوْمُ صَوْمِ أَحَدِكُمْ فَلَا يَرْفُثْ، وَلَا يَصْخَبْ، فَإِنْ سَابَّهُ أَحَدٌ أَوْ قَاتَلَهُ فَلْيَقُلْ: إِنِّي امْرُؤٌ صَائِمٌ.
Artinya: "Apabila seseorang di antara kamu berpuasa, janganlah berkata kotor dan menghina. Apabila ada orang yang mencaci makinya atau mengajak bertengkar, katakanlah, 'Sesungguhnya aku sedang berpuasa'." (HR Muslim).
Jamaah sekalian,
Di zaman digital ini, media sosial telah menjadi bagian dari kehidupan kita. Namun, seringkali kita melihat kolom komentar dipenuhi dengan kata-kata kasar, fitnah, dan caci maki.