Harga minyak mentah turun tajam pada Senin (16/6/2025) setelah muncul laporan bahwa Iran tengah mencari jalan damai dengan Israel.
Harga Minyak Jatuh usai Kabar Iran Dorong Gencatan Senjata dengan Israel. (Foto: Freepik)
IDXChannel - Harga minyak mentah turun tajam pada Senin (16/6/2025) setelah muncul laporan bahwa Iran tengah mencari jalan damai dengan Israel.
Kabar ini memunculkan kemungkinan gencatan senjata dan meredakan kekhawatiran pasar terhadap potensi gangguan pasokan minyak dari kawasan Timur Tengah.
Kontrak berjangka (futures) Brent ditutup melemah 1,35 persen, ke level USD73,23 per barel. Sementara itu, kontrak West Texas Intermediate (WTI) AS merosot 1,66 persen menjadi USD71,77 per barel.
Reuters melaporkan, Iran telah meminta Qatar, Arab Saudi, dan Oman untuk mendorong Presiden AS Donald Trump menggunakan pengaruhnya terhadap Israel agar menyetujui gencatan senjata. Sebagai gantinya, Teheran menyatakan siap bersikap lebih fleksibel dalam negosiasi terkait program nuklirnya. Sebelumnya, The Wall Street Journal juga memberitakan bahwa Iran tengah mengupayakan kesepakatan damai.
Analis Mizuho, Robert Yawger, mengatakan para pelaku pasar mulai mengurangi taruhan bahwa serangan udara dari kedua belah pihak akan berkembang menjadi perang regional yang bisa mengancam infrastruktur energi.