.png)
5 hours ago
1
Pedagang mengambil emas perhiasan yang dipilih pembeli di salah satu toko perhiasan emas di Cikini, Jakarta, Jumat (12/9/2025). Menurut sejumlah pedagang setempat, meskipun harga emas saat ini tergolong tinggi, aktivitas jual beli logam mulia maupun emas perhiasan di kawasan tersebut masih lesu. Kondisi ini diperkirakan akibat menurunnya daya beli masyarakat. Beberapa pedagang emas, selain mengandalkan penjualan di toko fisik, kini mulai merambah ke platform marketplace. Menurut mereka, penjualan melalui marketplace cukup membantu, meskipun masih didominasi oleh pelanggan tetap. Sementara itu, harga emas batangan PT Aneka Tambang Tbk (Antam) pada hari ini tercatat mengalami koreksi sebesar Rp7.000, menjadi Rp2.088.000 per gram.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Harga emas batangan produksi PT Aneka Tambang Tbk (Antam) kembali mengalami penurunan pada awal pekan ini. Berdasarkan data dari laman resmi Logam Mulia, harga emas Antam ukuran 1 gram tercatat sebesar Rp 2.327.000 per gram pada Senin (27/10/2025) pukul 08.30 WIB.
Harga tersebut turun Rp 23.000 dibandingkan posisi Sabtu (25/10/2025) yang berada di level Rp 2.350.000 per gram. Penurunan ini memperpanjang tren koreksi harga emas batangan dalam beberapa hari terakhir.
Tidak ada kode iklan yang tersedia.Pengamat pasar emas Ibrahim Assuaibi mengatakan, fluktuasi harga emas Antam terlihat jelas sepanjang sepekan terakhir, yakni pada periode 20–24 Oktober 2025.
Harga emas sempat menyentuh rekor tertinggi sepanjang masa (all time high/ATH) di level Rp 2,487 juta per gram pada Selasa (21/10/2025), sebelum kembali turun sehari kemudian ke posisi Rp 2,310 juta per gram.
Ibrahim memproyeksikan peluang harga emas Antam untuk menembus Rp 3 juta per gram pada akhir Oktober 2025 cukup kecil. Menurutnya, harga kemungkinan hanya akan berada di kisaran Rp 2,4 juta per gram.
“Untuk logam mulia, sampai akhir Oktober 2025 kemungkinan menyentuh level Rp 3 juta masih sulit. Kemungkinan besar bisa tercapai pada November nanti, saat harga emas dunia sudah menembus level 4.400 dolar AS per troi ons,” ujar Ibrahim pada Ahad (26/10/2025).
