Tumbuh 13,8 Persen, Penyaluran Kredit BCA Capai Rp922 Triliun di 2024

7 hours ago 1

Adapun penyaluran pembiayaan per Desember 2024 ditopang kredit korporasi yang tumbuh 15,7 persen (YoY) mencapai Rp426,8 triliun didorong oleh berbagai sektor. 

 MNC Media.

Tumbuh 13,8 Persen, Penyaluran Kredit BCA Capai Rp922 Triliun di 2024. Foto: MNC Media.

IDXChannel - PT Bank Central Asia Tbk atau BCA (BBCA) dan entitas anak mencatat pertumbuhan total kredit sebesar 13,8 persen year on year (YoY) menjadi Rp922 triliun pada 2024.

Presiden Direktur PT Bank Central Asia Tbk Jahja Setiaatmadja mengatakan, pertumbuhan kredit BCA diikuti terjaganya kualitas pembiayaan perseroan.

"Rasio loan at risk (LAR) BCA membaik mencapai 5,3 persen pada tahun 2024, dibandingkan 6,9 persen pada 2023," kata Jahja dalam Konferensi Pers Paparan Kinerja BCA, Kamis (23/1/2025).

Adapun penyaluran pembiayaan per Desember 2024 ditopang kredit korporasi yang tumbuh 15,7 persen (YoY) mencapai Rp426,8 triliun didorong oleh berbagai sektor. 

Kredit komersial naik 8,9 persen (YoY) mencapai Rp137,9 triliun dan kredit UKM tumbuh 14,8 persen (YoY) mencapai Rp123,8 triliun.

Total portofolio kredit konsumer naik 12,4 persen (YoY) menyentuh Rp223,7 triliun, ditopang Kredit Kendaraan Bermotor (KKB) yang meningkat 14,8 persen (YoY) mencapai Rp65,3 triliun dan KPR sebesar 11,2 persen (YoY) menjadi Rp135,5 triliun. 

Outstanding pinjaman konsumer lain (mayoritas kartu kredit) tumbuh 12,8 persen (YoY) menjadi Rp22,9 triliun.

Penyaluran kredit ke sektor-sektor berkelanjutan tumbuh 12,5 persen (YoY) menjadi Rp229 triliun per Desember 2024, berkontribusi hingga 24,8 persen terhadap total portofolio pembiayaan. 

Capaian ini salah satunya ditopang kredit kendaraan bermotor listrik yang naik 84,2 persen secara tahunan mencapai Rp2,3 triliun.

"Komitmen BCA menerapkan nilai-nilai environmental, social, and governance (ESG) terus diperkuat salah satunya melalui perhitungan jejak karbon yang dihasilkan dari seluruh kegiatan operasional sepanjang tahun," ujarnya.

Pada 2024, BCA diestimasikan mengurangi emisi sekitar 4.216 ton CO2 melalui pengolahan 593 ton limbah operasional, digital banking, hingga implementasi gedung ramah lingkungan.

"Komitmen BCA dalam mengimplementasikan gedung ramah lingkungan terbukti dari perolehan sertifikat Green Mark Super Low Energy oleh Wisma BCA Foresta, yang diberikan Building and Construction Authority Singapore,” kata Jahja.

Pendapatan bunga bersih (net interest income/NII) BCA tumbuh 9,5 persen (YoY) menjadi Rp82,3 triliun pada 2024. Pendapatan selain bunga naik 10,2 persen (YoY) menjadi Rp25,2 triliun sehingga total pendapatan operasional sebesar Rp107,4 triliun atau naik 9,7 persen (YoY).

Sementara itu, biaya provisi BCA tercatat sebesar Rp2 triliun. Rasio kredit bermasalah (NPL) BCA terjaga di angka 1,8 persen pada 2024. Dengan demikian, laba bersih BCA dan entitas anak naik 12,7 persen mencapai Rp54,8 triliun.

Halaman : 1 2

Read Entire Article
IDX | INEWS | SINDO | Okezone |