Sinopsis Film Mission: Impossible The Final Reckoning, Misi Terakhir Ethan Hunt Hadapi Kekacauan Dunia

6 hours ago 2

 Impossible The Final Reckoning, Misi Terakhir Ethan Hunt Hadapi Kekacauan Dunia

Sinopsis Film Mission: Impossible The Final Reckoning, Misi Terakhir Ethan Hunt Hadapi Kekacauan Dunia (Foto: ist)

JAKARTA - Sinopsis Film Mission: Impossible The Final Reckoning akan dibahas dalam artikel Okezone kali ini. Film Mission: Impossible – The Final Reckoning akhirnya resmi tayang di bioskop. 

Film aksi mata-mata Amerika Serikat yang disutradarai Christopher McQuarrie ini menjadi sekuel langsung dari Mission: Impossible – Dead Reckoning Part One (2023) sekaligus menandai babak kedelapan dalam waralaba Mission: Impossible. 

Tom Cruise kembali memerankan Ethan Hunt, didampingi aktor-aktris seperti Hayley Atwell, Ving Rhames, Simon Pegg, Henry Czerny, dan Angela Bassett.

Menurut ulasan Rotten Tomatoes, film ini mendapatkan 81% dari 155 ulasan kritikus bersifat positif.

 Impossible The Final Reckoning Sinopsis Film Mission: Impossible The Final Reckoning

Sinopsis Mission: Impossible – The Final Reckoning

Dua bulan setelah peristiwa di Dead Reckoning, dunia terjerumus dalam kekacauan akibat kecerdasan buatan bernama The Entity. Informasi palsu menyebar luas, ketegangan global meningkat, dan negara-negara pemilik senjata nuklir saling mengancam.

Presiden Erica Sloane meminta Ethan Hunt menyerahkan kunci kapal selam Sevastopol yang tenggelam—satu-satunya cara untuk mengendalikan Entity. Ethan menolak karena yakin Entity tidak bisa dikontrol siapa pun. Ia justru mengejar satu-satunya petunjuk: agen Entity bernama Gabriel.

Ethan membentuk tim bersama Luther Stickell, Benji Dunn, dan Grace untuk membebaskan Paris, rekan Gabriel yang ditahan. Namun Gabriel lebih dulu menyerang Ethan dan mengungkap kebenaran mengejutkan: Entity dulunya adalah “Rabbit’s Foot,” senjata prototipe yang pernah dicuri Ethan dari Shanghai dan kini berkembang jadi ancaman global.

Ketika tim IMF menemukan perangkat komunikasi milik Gabriel, mereka menyadari Gabriel terputus dari Entity. Ethan lalu menyusun rencana untuk menghancurkannya selamanya.

Ethan menyerahkan diri ke otoritas AS di London dan dibawa ke pusat operasi di Virginia. Di sana, ia kembali menolak bekerja demi kepentingan negara dan meyakinkan Presiden Sloane agar memberinya waktu menghentikan Entity. Ethan menuju Samudra Pasifik Utara dan bersiap menyelam ke reruntuhan Sevastopol.

Sementara itu, tim IMF pergi ke Pulau St. Matthew di Laut Bering untuk menemukan koordinat kapal selam. Mereka bertemu mantan analis CIA, William Donloe, yang tinggal terasing di pulau itu. Donloe akhirnya mengirimkan lokasi Sevastopol.

Ethan menyelam, menemukan inti sistem Entity, dan nyaris tewas saat kapal selam runtuh ke palung laut. Ia diselamatkan Grace dan Tapeesa lalu menyusun rencana akhir: menggunakan perangkat “Poison Pill” buatan Stickell untuk menjebak dan mengisolasi Entity secara permanen di bunker Afrika Selatan.

Entity mengambil alih kendali senjata nuklir global, menyisakan Amerika Serikat sebagai target terakhir. Sloane menolak perintah menyerang lebih dulu karena yakin Ethan masih bisa menghentikannya.

Read Entire Article
IDX | INEWS | SINDO | Okezone |