Pefindo mengungkapkan faktor di balik penurunan peringkat sejumlah emiten Badan Usaha Milik Negara (BUMN) di sektor konstruksi.
Pefindo Ungkap Faktor Penyebab Penurunan Kredit BUMN Konstruksi WIKA dan ADCP. (Foto Istimewa)
IDXChannel - PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) mengungkapkan faktor di balik penurunan peringkat sejumlah emiten Badan Usaha Milik Negara (BUMN) di sektor konstruksi seperti PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA), dan PT Adhi Commuter Properti Tbk (ADCP).
Head of Non-Financial Institution Ratings 2 Pefindo Yogie Surya Perdana menjelaskan, terjadi penurunan kepercayaan investor terhadap sektor konstruksi.
“Kepercayaan investor di sektor ini sedang melemah, dan ini juga terdampak terhadap kemampuan emiten untuk fundraising maupun refinancing. Hal itu meningkatkan risiko pembiayaan,” katanya dalam konferensi pers di Jakarta, dikutip pada Jumat (17/10/2025).
Khusus untuk WIKA, ujar Yogie, tekanan yang dialami perusahaan berlangsung di tengah dinamika industri konstruksi nasional.
Kepercayaan investor yang menurun di sektor ini berimbas pada kemampuan perusahaan konstruksi dalam mencari pendanaan baru.