Kuota Haji Indramayu Naik Signifikan, Ini Angkanya

1 day ago 6

REPUBLIKA.CO.ID, INDRAMAYU--Kuota haji di Provinsi Jawa Barat (Jabar) untuk musim haji 1447 H/2026 M mengalami penurunan dratis. Hal itu menyusul adanya kebijakan pembagian kuota haji dari Kementerian Haji dan Umrah. 

Sebelumnya, kuota haji untuk Provinsi Jawa Barat mencapai 38.723 orang. Namun sekarang, kuotanya turun menjadi 29.643 orang.

Meski demikian, berbeda dengan kuota haji di Jawa Barat secara keseluruhan, kebijakan baru tersebut justru membuat kuota haji untuk Kabupaten Indramayu naik signifikan. Bahkan, penambahan kuotanya lebih dari 1.000 orang.

Kepala Kantor Kementerian Haji dan Umrah (Kemenhaj) Kabupaten Indramayu, Effendy mengatakan, kuota haji untuk Kabupaten Indramayu sebelumnya hanya 1.699 orang. Namun kini, kuotanya menjadi 2.884 orang. “Alhamdulillah setelah penghitungan kuota dengan daftar urut pendaftar itu kita mendapat kuota 2.884. Jadi nambah, sebelumnya sesuai jumlah penduduk kan hanya 1.699,” ujar Effendy kepada Republika, Selasa (9/12/2025).

Ketika ditanyakan mengenai alasan penambahan kuota untuk Kabupaten Indramayu di saat kuota Jawa Barat menurun, Effendy menjelaskan, hal itu dipengaruhi oleh banyaknya jumlah pendaftar haji di Kabupaten Indramayu. “Jadi bukan ditambah. Pas kuota itu, Indramayu pas di tahun itu pendaftarnya segitu,” katanya.

Effendy menjelaskan, perubahan kuota haji itu tak hanya berlaku untuk Kabupaten Indramayu maupun Provinsi Jawa Barat. Namun juga berlaku untuk semua daerah di Indonesia. “Setelah kuotanya berubah, se-Indonesia (antriannya) sama 27 tahun. Indramayu juga sama,” katanya.

Sementara itu, salah seorang calhaj asal Kabupaten Indramayu, Ani (45), mengaku sangat senang mendengar adanya penambahan kuota haji untuk Kabupaten Indramayu. Mendaftar haji di 2022, ia mengaku saat ini belum mendapat informasi apapun mengenai penambahan kuota haji tersebut. “Ya pastinya sangat gembira, Alhamdulillah. Semoga jadwal (keberangkatan) bisa lebih cepat, soalnya berpacu sama umur,” katanya.

Read Entire Article
IDX | INEWS | SINDO | Okezone |