Kultum Ramadhan Singkat 7 Menit tentang Sabar: Bekal Menghadapi Ujian Hidup

10 hours ago 8

JAKARTA, iNews.id - Dalam kesempatan kali ini, kita akan membahas 7 kultum Ramadhan singkat 7 menit tentang sabar, yang dapat menjadi bahan renungan dan inspirasi dalam menjalani ibadah di bulan suci ini.

Bulan Ramadhan adalah momen terbaik untuk melatih kesabaran dalam berbagai aspek kehidupan. Tidak hanya menahan lapar dan dahaga, tetapi juga menahan amarah, menjaga lisan, dan menghadapi cobaan dengan penuh keikhlasan. 

3 Kultum Singkat tentang Kejujuran, Cocok Disampaikan di Acara Keagamaan 

Baca Juga

3 Kultum Singkat tentang Kejujuran, Cocok Disampaikan di Acara Keagamaan 

Kesabaran bukan hanya tanda ketakwaan, tetapi juga kunci meraih keberkahan dan ridha Allah.

Berikut adalah kultum Ramadhan singkat 7 menit tentang Sabar yang bisa menjadi referensi saat kamu diminta membawakannya:

7 Contoh Kultum Singkat Anak SD tentang Akhlak, Menginspirasi!

Baca Juga

7 Contoh Kultum Singkat Anak SD tentang Akhlak, Menginspirasi!

Kultum Ramadhan Singkat 7 Menit tentang Sabar

1. Sabar dalam Menjalankan Ibadah

Doa Pembuka
اللهم اجعلنا من الصابرين في عبادتك، وثبتنا على طاعتك، وارزقنا الإخلاص في العمل.

"Ya Allah, jadikanlah kami termasuk orang-orang yang sabar dalam beribadah kepada-Mu, teguhkanlah kami dalam ketaatan, dan berikanlah kami keikhlasan dalam setiap amal."

 Membangun Kesadaran Spiritual di Bulan Penuh Berkah

Baca Juga

5 Kultum Ramadhan Singkat 1 Menit: Membangun Kesadaran Spiritual di Bulan Penuh Berkah

Isi Kultum
Menjalankan ibadah membutuhkan kesabaran, terutama saat kita merasa lelah, mengantuk, atau disibukkan oleh pekerjaan dunia. Allah ﷻ berfirman:

وَاسْتَعِينُوا بِالصَّبْرِ وَالصَّلَاةِ وَإِنَّهَا لَكَبِيرَةٌ إِلَّا عَلَى الْخَاشِعِينَ

5 Kultum Bahasa Jawa tentang Bersyukur, Menarik dan Penuh Inspirasi

Baca Juga

5 Kultum Bahasa Jawa tentang Bersyukur, Menarik dan Penuh Inspirasi

"Dan mohonlah pertolongan (kepada Allah) dengan sabar dan shalat. Dan sesungguhnya yang demikian itu sungguh berat, kecuali bagi orang-orang yang khusyuk."
(QS. Al-Baqarah: 45)

Di bulan Ramadhan, kita diwajibkan berpuasa sebulan penuh dan dianjurkan memperbanyak ibadah seperti shalat tarawih, membaca Al-Qur’an, dan berzikir. Namun, sering kali rasa malas atau kantuk menghambat kita. Rasulullah ﷺ bersabda:

 Etika Komunikasi dalam Islam

Baca Juga

3 Kultum Singkat tentang Adab Berbicara: Etika Komunikasi dalam Islam

مَنْ قَامَ رَمَضَانَ إِيمَانًا وَاحْتِسَابًا، غُفِرَ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ

"Barang siapa yang menunaikan shalat pada malam bulan Ramadhan karena iman dan mengharap pahala, maka diampuni dosa-dosanya yang telah lalu."
(HR. Bukhari & Muslim)

Kisah Inspiratif
Seorang sahabat Nabi, Abdullah bin Umar radhiyallahu ‘anhuma, dikenal sebagai orang yang sangat sabar dalam ibadah. Saat Ramadhan, ia membaca Al-Qur’an sepanjang malam dan tetap berpuasa di siang harinya. Ketika ditanya mengapa ia tidak beristirahat, ia menjawab:

"Aku ingin memanfaatkan setiap detik Ramadhan karena aku tidak tahu apakah tahun depan aku masih akan mendapatkannya."

Kesimpulan
Sabar dalam beribadah bukan hanya tentang menahan rasa malas, tetapi juga tentang mengikhlaskan hati dalam setiap amal. Jika kita bisa sabar dalam ibadah selama Ramadhan, insyaAllah kita akan istiqamah setelahnya.

2. Sabar dalam Menghadapi Ujian Hidup

Doa Pembuka
اللهم ارزقنا الصبر في كل بلاء، وامنحنا القوة لمواجهة كل مصيبة برضاك.

"Ya Allah, anugerahkanlah kami kesabaran dalam setiap ujian, dan berikanlah kami kekuatan untuk menghadapinya dengan ridha kepada-Mu."

Isi Kultum
Setiap manusia pasti akan diuji oleh Allah, baik dengan kehilangan, kemiskinan, penyakit, atau berbagai kesulitan hidup lainnya.

Allah ﷻ berfirman:

وَلَنَبْلُوَنَّكُمْ بِشَيْءٍ مِّنَ الْخَوْفِ وَالْجُوعِ وَنَقْصٍ مِّنَ الْأَمْوَالِ وَالْأَنفُسِ وَالثَّمَرَاتِ وَبَشِّرِ الصَّابِرِينَ

"Dan sungguh, Kami pasti akan menguji kamu dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa, dan buah-buahan. Dan sampaikanlah kabar gembira kepada orang-orang yang sabar."
(QS. Al-Baqarah: 155)

Kisah Inspiratif

Imam Ahmad bin Hanbal pernah mengalami ujian berat saat dipenjara dan disiksa karena mempertahankan kebenaran. Meski dalam kesakitan, beliau tetap sabar dan tidak pernah mengeluh. Ketika ditanya bagaimana cara bersabar, beliau menjawab:

"Jika aku bersabar di dunia, maka aku akan menikmati hasilnya di akhirat."

Kesimpulan

Setiap ujian yang kita hadapi di dunia akan menjadi jalan untuk mengangkat derajat kita di akhirat. Oleh karena itu, mari kita hadapi dengan kesabaran dan keyakinan bahwa Allah selalu bersama kita.

3. Sabar dalam Menahan Amarah

Doa Pembuka
اللهم اجعلنا من الذين يكظمون الغيظ ويعفون عن الناس.

"Ya Allah, jadikanlah kami termasuk orang-orang yang menahan amarah dan memaafkan sesama."

Isi Kultum
Ketika seseorang marah, setan dengan mudah menguasai dirinya. Rasulullah ﷺ bersabda:

لَيْسَ الشَّدِيدُ بِالصُّرَعَةِ، إِنَّمَا الشَّدِيدُ الَّذِي يَمْلِكُ نَفْسَهُ عِنْدَ الْغَضَبِ

"Orang yang kuat bukanlah yang menang dalam perkelahian, tetapi yang mampu menahan dirinya saat marah."
(HR. Bukhari & Muslim)

Allah ﷻ juga berfirman:

وَالْكَاظِمِينَ الْغَيْظَ وَالْعَافِينَ عَنِ النَّاسِ ۗ وَاللَّهُ يُحِبُّ الْمُحْسِنِينَ

"Dan orang-orang yang menahan amarahnya dan memaafkan (kesalahan) orang lain, Allah mencintai orang-orang yang berbuat kebajikan."
(QS. Ali Imran: 134)

Kesimpulan
Menahan amarah adalah bentuk kesabaran yang tinggi. Jika kita mampu mengontrol emosi, maka kita akan lebih tenang dan mendapatkan kemuliaan di sisi Allah.


4. Sabar dalam Menjaga Lisan dan Perbuatan

Doa Pembuka
اللهم اجعل ألسنتنا عامرة بذكرك، وأعمالنا صالحة ترضيك، واحفظنا من الزلل والخطايا.

"Ya Allah, jadikanlah lisan kami senantiasa dalam dzikir kepada-Mu, amal kami saleh yang Engkau ridhoi, dan lindungilah kami dari kesalahan dan dosa."

Isi Kultum
Bulan Ramadhan bukan hanya menahan lapar dan haus, tetapi juga menahan lisan dari berkata yang sia-sia atau menyakiti orang lain. Rasulullah ﷺ bersabda:

إِذَا كَانَ يَوْمُ صَوْمِ أَحَدِكُمْ فَلا يَرْفُثْ وَلا يَصْخَبْ، فَإِنْ سَابَّهُ أَحَدٌ أَوْ قَاتَلَهُ، فَلْيَقُلْ إِنِّي امْرُؤٌ صَائِمٌ

"Jika salah seorang di antara kalian sedang berpuasa, maka janganlah ia berkata kotor dan jangan bertengkar. Jika seseorang mencacinya atau mengajaknya berkelahi, hendaklah ia berkata: 'Sesungguhnya aku sedang berpuasa.'" (HR. Bukhari & Muslim)

Kesabaran dalam menjaga lisan mencerminkan kematangan iman. Banyak orang berpuasa tetapi tidak mendapatkan apa-apa kecuali lapar dan haus karena lisan mereka tidak terjaga.

Kisah Inspiratif
Imam Asy-Syafi’i pernah dicaci oleh seseorang, tetapi beliau hanya tersenyum dan berkata, "Jika engkau benar dalam ucapannya, semoga Allah mengampuniku. Jika engkau salah, semoga Allah mengampunimu."

Kesimpulan
Sabar dalam menjaga lisan adalah tanda kedewasaan spiritual. Gunakan lisan untuk kebaikan, seperti dzikir, membaca Al-Qur’an, dan berkata yang baik.

5. Sabar dalam Mengendalikan Hawa Nafsu

Doa Pembuka
اللهم أعنا على كبح شهواتنا، واجعل قلوبنا مستقيمة على طاعتك.

"Ya Allah, bantulah kami menahan hawa nafsu kami dan jadikanlah hati kami teguh dalam ketaatan kepada-Mu."

Isi Kultum
Hawa nafsu adalah ujian besar bagi manusia, terutama di bulan Ramadhan. Allah ﷻ berfirman:

وَأَمَّا مَنْ خَافَ مَقَامَ رَبِّهِ وَنَهَى النَّفْسَ عَنِ الْهَوَىٰ فَإِنَّ الْجَنَّةَ هِيَ الْمَأْوَىٰ

"Dan adapun orang yang takut akan kedudukan Tuhannya dan menahan diri dari keinginan hawa nafsunya, maka surgalah tempat tinggalnya." (QS. An-Nazi’at: 40-41)

Menahan diri dari makanan, minuman, dan hubungan suami istri di siang hari adalah latihan agar kita dapat mengontrol hawa nafsu di luar Ramadhan.

Kisah Inspiratif

Nabi Yusuf ‘alayhis-salam adalah contoh kesabaran dalam mengendalikan hawa nafsu. Ia diuji dengan godaan dari istri Al-Aziz, tetapi ia lebih memilih dipenjara daripada melakukan maksiat.

Kesimpulan
Menahan hawa nafsu akan membentuk pribadi yang lebih disiplin dan lebih dekat kepada Allah. Ramadhan adalah kesempatan emas untuk melatih diri agar lebih kuat dalam menghadapi godaan.

6. Sabar dalam Berdakwah dan Mengajak Kebaikan

Doa Pembuka
اللهم اجعلنا من الدعاة إلى سبيلك بالحكمة والموعظة الحسنة.

"Ya Allah, jadikanlah kami termasuk orang-orang yang menyeru ke jalan-Mu dengan hikmah dan nasihat yang baik."

Isi Kultum
Mengajak orang lain kepada kebaikan adalah tugas mulia, tetapi sering kali menghadapi penolakan, cemoohan, atau bahkan perlawanan. Allah ﷻ berfirman kepada Rasulullah ﷺ:

وَاصْبِرْ وَمَا صَبْرُكَ إِلَّا بِاللَّهِ

"Dan bersabarlah, dan tidaklah kesabaranmu itu melainkan dengan pertolongan Allah." (QS. An-Nahl: 127)

Editor: Komaruddin Bagja

Read Entire Article
IDX | INEWS | SINDO | Okezone |