Penyanyi Katy Perry mengambil langkah besar dengan ikut dalam tim yang sepenuhnya beranggotakan perempuan untuk terbang ke ruang angkasa.
Katy Perry Siap Terbang ke Ruang Angkasa, Gunakan Blue Origin Flight NS-31 (FOTO:MNC Media)
IDXChannel - Penyanyi Katy Perry mengambil langkah besar dengan ikut dalam tim yang sepenuhnya beranggotakan perempuan untuk terbang ke ruang angkasa. Ini menjadi kali pertama kru ruang angkasa sepenuhnya diisi oleh wanita.
Melansir Independent, Katy Perry telah melakukan persiapan terakhirnya untuk menjadi seorang astronot. Ia bersama mantan ilmuwan roket NASA Aisha Bowe, aktivis hak-hak sipil Amanda Nguyen, produser film Kerianne Flynn, dan jurnalis Lauren Sanchez.
Foto kru tersebut juga akhirnya dipublikasi oleh BlueOrigin, yang menyatakan bahwa mereka telah tersertifikasi. Bahkan, mereka semua siap terbang, pada hari ini, Senin (14/4/2025), pukul 08.30 waktu setempat.
Perry juga membagikan beberapa fotonya sendiri, dan mengatakan akan "menjadi astronot" dalam beberapa jam mendatang melalui sebuah unggahan bersama Sanchez. Keduanya terlihat mengenakan pakaian terusan biru, yang khusus dibuat oleh Sanchez untuk misi tersebut.
Sebelumnya pada Minggu, Perry mengatakan bahwa ia telah diberi "konfirmasi" bahwa perjalanannya menaiki roket pada 14 April telah tertulis di bintang-bintang.
Dalam sebuah video yang diunggah di Instagram, dia mengatakan, "Saya selalu mencari konfirmasi kecil dari surga, dari pemandu saya, dari malaikat saya, dari diri saya yang lebih tinggi. Ketika saya mencarinya, suaranya cukup keras," katanya.
Awal pekan ini, Perry mengatakan kepada Associated Press bahwa ia berencana untuk melangkah dengan berani, sesuatu yang jarang dilakukan oleh wanita lain sebelumnya.
"Saya berbicara kepada diri sendiri setiap hari dan berkata, ‘Kamu berani, kamu hebat, kamu melakukan ini untuk generasi berikutnya untuk menginspirasi banyak orang, terutama gadis-gadis muda untuk berkata, ‘Saya akan pergi ke luar angkasa di masa depan.’ Tidak ada batasan," katanya.
Katy Perry bersama enam anggota lainnya akan terbang dengan Blue Origin Flight NS-31. Penerbangan ini akan menjadi pertama kalinya yang diisi awak wanita sepenuhnya sejak Valentina Tereshkova, astronot asal Rusia, yang melakukan penerbangan solo pada 1963.
Rencananya, roket akan terbang melintasi angkasa selama sekitar empat menit sebelum melayang kembali ke Bumi. Secara total, keseluruhan perjalanan diperkirakan memakan waktu sekitar 10 menit.
Selama pelatihan luar angkasanya di Texas pekan ini, Perry mengatakan bahwa ia telah memperhatikan dua kebetulan tak terduga yang terkait dengan nama panggilan yang diberikan ibunya kepadanya.
"Ibu saya memanggil saya dengan dua nama panggilan. Bulu dan kura-kura. Berapa besar kemungkinan saya akan pergi ke luar angkasa dengan roket dalam kapsul yang simbol saya, bulu, disebut Kura-kura?," ujarnya dalam unggahan di Instagram.
Ini akan menjadi penerbangan manusia ke-11 untuk program Blue Origin, yang telah membawa penumpang, termasuk pendiri perusahaan miliarder Jeff Bezos, ke luar angkasa sejak 2021.
(kunthi fahmar sandy)