Kartini Masa Kini, Cerita Hanna Artiany Dapat Kekerasan Verbal Sejak Kecil tapi Tetap Bangkit

7 hours ago 5

Kartini Masa Kini, Cerita Hanna Artiany Dapat Kekerasan Verbal Sejak Kecil tapi Tetap Bangkit

Hanna Artiany

JAKARTA - Banyak perempuan yang diam-diam sedang berjuang menghadapi badai kehidupannya. Hanna Artiany membagikan kisah hidupnya untuk memberikan dukungan dan semangat bagi kaum perempuan untuk memperbaiki kehidupannya.

Dalam novel Berdamai Dengan Badai, penerbit Gramedia Pustaka Utama, Hanna Artiany menuturkan perjuangannya mengalami verbal abuse sejak kecil yang terjadi di rumahnya, hingga perkawinannya yang pertama, selama 17 tahun. Namun Hanna tak menyerah, ia memutuskan bangkit untuk mengejar mimpi dan kebahagiaannya. Hanna percaya di luar sana, banyak perempuan yang pernah dan tengah mengalami nasib yang serupa, namun tak memiliki kesempatan untuk bersuara.

Petikan kisah Hanna terutama pada bagian masa mahasiwa dan kisah cinta dengan Gani, telah diangkat ke film Sampai Nanti, Hanna, yang kini sedang tayang di Netflik. Animo penonton perempuan yang ingin tahu lebih jauh tentang perjuangan Hanna, menjadi pemacu untuk melengkapi kisah ini, yang kemudian dituangkan oleh Andrei Aksana ke dalam novel Berdamai Dengan Badai.

Peluncuran novel ini diadakan di Rumarasa Nusantara, Jakarta, bertajuk Bincang Sore bersama Hanna Artiany. Acara ini dipandu oleh moderator Dr. Dewi Tenty Septi Artiany, S.H., M.H., M.Kn., AllArb, yang merupakan penulis, pemerhati Koperasi dan UMKM. Sessi pertama diawali dengan berbincang bersama Asri Welas, aktris, penari, dan pemerhati topik anak dan perempuan, yang mengalami kisah serupa dengan Hanna, dalam perkawinan pertamanya selama 17 tahun. 

Pada sesi ini dilengkapi juga dengan pendapat ahli dari psikolog dan hypnotherapist Dr. Dewi Puspaningtyas Faeni, B.Sc., M.B.A. Sessi kedua dilanjutkan dengan berbincang tentang proses penulisan novel Hanna bersama Andrei Aksana.

Acara dilanjutkan dengan penyerahan buku oleh penerbit Gramedia Pustaka Utama kepada para nara sumber, mewakili kaum perempuan yang sedang berjuang menghadapai badai. Lalu penyerahan buku kepada Dr. Ary Zulfikar, S.H, M.H., selaku executive producer Azoo Projects yang memproduksi film Sampai Nanti, Hanna.

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari

Follow

Berita Terkait

Telusuri berita nasional lainnya

Read Entire Article
IDX | INEWS | SINDO | Okezone |