Wapres Gibran tinjau banjir dan longsor yang menerjang SUkabumi (Foto : BNPB)
JAKARTA - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyampaikan info terkini terkait banjir dan tanah longsor yang terjadi di Sukabumi, Jawa Barat.
Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari menjelaskan, berdasarkan data per Jumat kemarin pada pukul 18.00 WIB, sebanyak 3 orang meninggal dan 229 jiwa harus mengungsi.
“Data Jumat (7 Maret) pukul 18.00 WIB, banjir mengakibatkan 125 KK (229 jiwa) mengungsi dan tanah longsor 32 KK (99 Jiwa). Sedangkan total korban meninggal dunia 3 orang dan hilang 5,” kata pria yang kerap disapa Aam itu Sabtu (8/3/2025).
Pihaknya juga mencatat, banjir melanda 12 desa di 9 kecamatan di Sukabumi. Sedangkan longsor terjadi pada 30 desa di 22 kecamatan. Bencana ini mengakibatkan sejumlah kerusakan bangunan rumah warga.
“Hingga kini pemerintah daerah terus melakukan upaya tanggap darurat. Pencarian dan pertolongan masih dilakukan tim gabungan yang dikoordinasikan oleh Basarnas,” ujar dia.
Bencana yang terjadi di Sukabumi itu juga menyebabkan kerusakan Jembatan Cidadap. Jembatan ini menghubungkan Desa Cidadap dan Desa Loji.
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya