5 Fakta Viral Pelatihan LC di Banyuwangi, Peroleh Sertifikat hingga Buat Bupati Kaget

2 months ago 49

Wiwie Heriyani , Jurnalis-Kamis, 23 Januari 2025 |18:27 WIB

5 Fakta Viral Pelatihan LC di Banyuwangi, Peroleh Sertifikat hingga Buat Bupati Kaget

Fakta Viralnya Pelatihan LC di Banyuwangi, Peroleh Sertifikat hingga Buat Bupati Kaget, (Foto: Ilustrasi Freepik)

Belakangan viral di media sosial video yang menampilkan momen sejumlah wanita yang diketahui berprofesi sebagai pemandu karaoke atau lady companion (LC) melakukan pelatihan dan seminar.

Video rekaman momen pelatihan pembekalan para LC tersebut salah satunya diposting di akun X @tukangbedah00. Postingan tersebut lantas viral dan menuai pro dan kontra di kalangan warganet, karena ternyata LC memiliki pelatihan hingga seminar bak profesi-profesi mentereng pada umumnya. 

Berikut sejumlah fakta di balik video pelatihan dan seminar LC yang belakangan beredar di jagat maya, dirangkum Okezone dari berbagai sumber, Kamis (23/1/2025).

1. Digelar di Banyuwangi

Usut punya usut, pelatihan para LC tersebut digelar oleh Balai Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BPVP) Banyuwangi.

Kepala BPVP Banyuwangi, Arsad menjelaskan bahwa pelatihan intensif ini berlangsung selama seminggu penuh, mulai tanggal 20 hingga 26 November 2024, di tempat karaoke Ashika, Desa Karangbendo, Kecamatan Rogojampi.

2. Digelar untuk tingkatkan skill para LC

Tujuan pelatihan tersebut diketahui untuk meningkatkan kualitas para pemandu karaoke atau lady companion (LC) di daerah tersebut. 

Melalui program pelatihan yang intensif, para peserta tidak hanya dibekali keterampilan teknis menyanyi, tetapi juga kemampuan berkomunikasi dan berinteraksi dengan pelanggan.

3. Dapat 2 sertifikasi kompetensi

Layaknya pekerjaan kantoran, para LC yang mengikuti latihan itu disebut-sebut akan memperoleh sertifikasi kompetensi. Sehingga, para pemandu lagu ini diharapkan dapat meningkatkan kepercayaan diri dan peluang karir mereka.

Lulusan pelatihan ini akan mendapatkan dua sertifikat. Pertama, sertifikat peserta pelatihan yang dikeluarkan oleh BPVP Banyuwangi sebagai bukti mengikuti program. 

Kedua, sertifikat kompetensi yang dikeluarkan oleh Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) yang menunjukkan bahwa peserta telah memenuhi standar kompetensi yang ditetapkan.

Read Entire Article
IDX | INEWS | SINDO | Okezone |