Viral Karyawan BPJS Tapi Malah Pakai Asuransi Swasta Kantor, Ini Kronologi dan Alasannya

17 hours ago 4

Viral Karyawan BPJS Tapi Malah Pakai Asuransi Swasta Kantor, Ini Kronologi dan Alasannya

BPJS Kesehatan. (Foto: Dok Okezone)

Baru-baru ini viral di media sosial pengakuan dari seorang diduga pegawai BPJS Kesehatan yang mendapat asuransi swasta dari kantor lantaran kecepatan pelayanan BPJS yang lambat.

Postingan percakapan karyawan BPJS Kesehatan tersebut pertama kali dibagikan oleh seorang dokter, drg. Mirza di akun Instagramnya, dan berujung viral di media sosial. 

Seperti apa kronologinya? berikut akan diulas Okezone, Kamis (9/1/2024).

1. Ngaku dapat asuransi swasta non BPJS dari kantor

Seseorang yang diduga karyawan BPJS tersebut awalnya mengaku kepada drg. Mirza bahwa ia mendapat asuransi swasta dari kantor lantaran kecepatan pelayanan BPJS yang lambat.

"Izin dok, sebagai karyawan BPJS Kesehatan kami emang dapat asuransi swasta non BPJS dari kantor karena mungkin alasan kecepatan pelayanan. Jadi bukan karena BPJS jelek ya dok, mohon diklarifikasi," tulis seorang diduga pegawai BPJS Kesehatan.

2. Menimbulkan polemik

Hal ini lantas menimbulkan polemik di masyarakat, mengingat BPJS Kesehatan merupakan salah satu program wajib dari pemerintah baik ditujukan untuk perusahaan maupun individu.

Sementara itu para pekerja BPJS Kesehatan yang hidup dari dana iuran masyarakat justru menikmati fasilitas asuransi swasta. Sehingga muncul analogi jika karyawan BPJS ibarat penjual yang tidak pernah memakan dagangannya sendiri.

Pembahasan terkait karyawan BPJS menggunakan asuransi lain ini sebenarnya sempat disorot sejak tahun 2020, ketika tarif BPJS naik menjadi 100%.  Di tengah kenaikan iuran BPJS Kesehatan, terdengar suara sumbang soal insentif besar yang diterima jajaran direksi dan dewan pengawas, plus fasilitas asuransi lain.

Tidak cukup sampai disitu, pada tahun 2022 lalu, BPJS Kesehatan juga sempat mewajibkan nasabah yang mampu untuk menambah asuransi swasta.  Kombinasi pembayaran ini dilakukan agar biaya perawatan kesehatan tidak serta-merta ditumpahkan ke BPJS Kesehatan, sehingga BPJS Kesehatan tidak mengalami defisit.

Berharap tidak ingin defisit, namun karyawan sendiri diduga justru menggunakan asuransi swasta dari kantor? Hal ini tentu menjadi ironi bagi masyarakat. Meski begitu, sampai saat ini memang belum ada pernyataan resmi yang mengungkapkan jika seluruh karyawan BPJS Kesehatan mendapatkan asuransi swasta.

Namun, percakapan antara seseorang yang diduga karyawan BPJS dengan dokter Mirza itu terlanjur viral dan menuai beragam komentar dari netizen. 

“Yg kerja di BPJS ajaa pahaamm, gimanaa SERVICEnya pake BPJS,” ujar @bro***

“Gimana gimana, kecepatan pelayanan? pakai dong produkmu sendiri,” timpal @rin***

“Kok tidak mencintai produk sendiri karena tau kualitasnya wkwk,” ujar @ded***

3. Klarifikasi BPJS

BPJS Kesehatan baru-baru ini lantas langsung merespons ramainya kabar soal pegawainya yang menggunakan fasilitas asuransi dari perusahaan swasta untuk berobat.

Kepala Asisten Deputi Komunikasi Publik dan Humas BPJS Kesehatan, Rizzky Anugrah mengatakan, BPJS Kesehatan memberi memang kesempatan kepada para pegawai untuk menggunakan produk asuransi kesehatan swasta. Sekalipun, para pegawai sudah mendapat fasilitas kesehatan di internal BPJS Kesehatan. 

Rizzky menyebut, layanan yang diperoleh berupa iuran yang dibayarkan oleh kantor sebanyak 4 persen dan 1 persen dipotong dari gaji pegawai. Misalnya, jaminan kesehatan nasional (JKN). 

“Seluruh pegawai peserta program JKN dan memakainya juga apabila sakit," ujar Rizzky saat dikonfirmasi Okezone, Rabu (8/1/2025).

Read Entire Article
IDX | INEWS | SINDO | Okezone |