Survei Terbaru Ungkap Gen Z Amerika Serikat Lebih Dukung Hamas Ketimbang Israel

2 hours ago 2

Anggota Brigade Izzedine al-Qassam, sayap militer Hamas.

REPUBLIKA.CO.ID, NEW YORK— Sebuah jajak pendapat yang dilakukan Universitas Harvard bekerja sama dengan Harris Poll mengungkapkan bahwa hampir 60 persen anak muda Amerika Serikat yang termasuk dalam Generasi Z (lahir pada pertengahan tahun 1990-an hingga awal tahun 2000-an) lebih memilih Gerakan Perlawanan Islam (Hamas) daripada Israel dalam perang di Gaza.

The New York Post, yang mempublikasikan hasil jajak pendapat tersebut, melaporkan bahwa angka-angka ini mengkhawatirkan bagi para pembuat kebijakan dan pendukung tradisional Israel di Amerika Serikat.

Hal ini karena mencerminkan pergeseran yang signifikan dalam sikap kelompok usia yang merupakan kelompok usia yang paling beragam secara etnis dan budaya di negara ini.

Di antara berbagai pertanyaan, survei tersebut menanyakan kepada responden online dalam konflik Israel-Hamas, apakah Anda lebih mendukung Israel atau Hamas?" Berikut ini temuan survei:

  • 65 persen dari mereka yang berusia 25 hingga 34 tahun mengatakan bahwa mereka lebih mendukung Israel daripada Hamas
  • 70 persen dari mereka yang berusia 35 hingga 44 tahun memilih negara Yahudi daripada kelompok teror tersebut
  • 74 persen dari mereka yang berusia 45 hingga 55 tahun memilih Israel
  • 84 persen orang berusia 55 hingga 64 tahun memilih Israel dan menolak Hamas
  • 89 persen orang berusia 65 tahun menyuarakan dukungan mereka untuk Israel
  • Di seluruh kelompok usia, total 74 persen orang yang disurvei mendukung Israel, sementara 26 persen orang Amerika mendukung Hamas.

BACA JUGA: Smotrich Siap Bangun Bait Suci, Terompet Sangkakala Mulai Ditiup di Masjid Al-Aqsa, Ya Rabb...

Temuan ini juga menunjukkan adanya kesenjangan partisan dengan 67 persen anggota Partai Demokrat memilih negara Yahudi dibandingkan kelompok teror Palestina, dibandingkan dengan 82 persen anggota Partai Republik.

Jajak pendapat tersebut menemukan bahwa 58 persen orang Amerika berpendapat bahwa Israel seharusnya hanya menyetujui kesepakatan penyanderaan jika Hamas meninggalkan Gaza untuk selamanya.

Read Entire Article
IDX | INEWS | SINDO | Okezone |