Rupiah Ditutup Menguat, Didorong Kebijakan Stimulus Ekonomi untuk Kuartal IV 2025

3 hours ago 1

Nilai tukar rupiah menguat 28 poin menuju level Rp16.636 per dolar AS pada penutupan perdagangan Kamis (27/11/2025). (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Nilai tukar rupiah menguat 28 poin menuju level Rp16.636 per dolar AS pada penutupan perdagangan Kamis (27/11/2025). Pengamat menilai penguatan rupiah terjadi seiring adanya kebijakan stimulus ekonomi pemerintah untuk kuartal terakhir tahun ini.

“(Sentimen internal) pemerintah melalui Menko Perekonomian, Airlangga Hartarto, optimistis terhadap pertumbuhan ekonomi kuartal IV 2025. Proyeksi Airlangga sedikit berbeda dengan Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa yang memperkirakan ekonomi di akhir tahun mencapai 5,7 persen,” kata Pengamat Mata Uang dan Komoditas, Ibrahim Assuaibi, dalam keterangannya, Kamis (27/11/2025).

Diketahui, pertumbuhan ekonomi kuartal IV ditargetkan Airlangga bisa di atas 5 persen, persisnya berada di rentang 5,4–5,6 persen. Pertumbuhan ekonomi kuartal IV 2025 akan diumumkan pada Februari 2026 mendatang.

“Pemerintah berupaya mendorong pertumbuhan ekonomi di sisa tahun ini. Upaya tersebut dilakukan melalui berbagai stimulus, baik bantuan langsung tunai (BLT) maupun program-program yang diakselerasi, termasuk bantuan beras dan bantuan minyak goreng,” terangnya.

Di lain pihak, lanjut Ibrahim, Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa meyakini ekonomi pada kuartal IV akan melonjak hingga di kisaran 5,7 persen. Sebab, kebijakan atau stimulus yang dilakukan pemerintah untuk menggenjot perekonomian berjalan dengan baik.

Diketahui, pertumbuhan ekonomi Indonesia tercatat 5,04 persen pada kuartal III 2025. Capaian tersebut lebih rendah dibandingkan kuartal sebelumnya, yakni 5,12 persen, namun melebihi ekspektasi para ekonom yang sebelumnya berada di rentang 4,7–4,8 persen.

Read Entire Article
IDX | INEWS | SINDO | Okezone |