Manfaat Perawatan Skin Booster dan Kolagen Stimulator. (Foto: Ist)
Perawatan skin booster dan kolagen simulator semakin diminati para wanita di usia 35 ke atas sebagai jalan untuk bisa punya kulit wajah tampak lebih sehat, kenyal dan awet muda. Jika kamu sedang mempertimbangkan dua perawatan ini, ketahui dulu perbedaan dan manfaatnya.
Skin booster dan kolagen stimulator ialah dua jenis perawatan kulit yang punya tujuan yang mirip, yaitu meningkatkan kesehatan dan penampilan kulit, tapi cara kerjanya berbeda.
Di Indonesia, dua perawatan ini berkembang seiring tren perawatan kecantikan dari Korea Selatan (K-beauty). Masyarakat banyak menonton artis dalam drama korea atau anggota idol group yang memiliki kulit yang lembap, kenyal, dan glowing.
Ditambah lagi, banyak beauty influencer mulai membagikan pengalaman di media sosial mereka tentang dua perawatan ini yang membuat skin booster dan kolagen stimulator semakin dikenal.
Bagaimana cara kerjanya?
Treatment ini bekerja dengan merangsang produksi alami di dalam kulit dengan suntikan. Di mana bahan aktif yang digunakan bahan-bahan seperti asam polilaktat (PLLA), kalsium hidroksiapatit (CaHA), atau asam hialuronat.
Di sisi lain, cara kerja skin booster ialah menyuntikkan beberapa komponen zat aktif ke lapisan kulit, seperti DNA Salmon yang sedang viral atau asam hialuronat (HA), dengan tujuan menstimulasi pembentukan kolagen dan elastis.
Bagi orang yang telah menjalani perawatan perawatan kolagen stimulator nantinya ia akan memiliki kulit wajah yang kencang, halus dan glowing berkat peningkatan jumlah kolagen yang distimulasi oleh zat aktif.
Dengan sifatnya yang meningkatkan produksi kolagen alami, perawatan kolagen stimulator cocok untuk orang dengan masalah tanda penuaan dini, seperti kulit kendur, keriput dan mengembalikan volume wajah yang hilang.
Tapi, hasilnya tidak instan karena kulit wajah masih butuh waktu dalam memproduksi kolagen. Namun efeknya bersifat bertahan lama, yaitu bisa bertahan hingga 1 hingga 2 tahun.
Sedangkan, manfaat yang dirasakan orang yang sudah menjalani perawatan skin booster pun nggak main-main. Nantinya, ia akan punya kulit wajah yang lebih segar, lembap dan kenyal berkat regenerasi sel yang dipacu oleh nutrisi skin booster.
Dengan sifatnya yang menutrisi, skin booster cocok untuk orang dengan keluhan kulit kering, kusam, bekas jerawat, noda hitam, garis halus atau butuh hidrasi ekstra.
Namun, efeknya, hanya sementara, yaitu sekitar bertahan 3-6 bulan. Jika penggunanya ingin hasil konsisten harus rutin melakukan treatment skin booster secara berkala.
Meski dua perawatan ini relatif aman, tapi pertimbangkan ahli dan klinik tepercaya yang melakukannya. Penting untuk menemukan dokter estetika yang ahli dan berpengalaman dalam melakukan dua perawatan ini.