Jangan Lakukan 6 Hal Ini Ketika Shalat (Ilustrasi/Freepik)
JAKARTA - Shalat merupakan tiang agama. Umat Islam diwajibkan menjalankan ibadah shalat 5 waktu setiap harinya.
Namun, saat melaksanakan shalat, tak jarang ada gerakan yang tak disengaja yang ternyata merupakan makruh. Karena itu, kaum muslim perlu mengetahui fiqih mengenai shalat, termasuk untuk menghindari hal-hal makruh yang maksud saat sholat.
Berikut adalah 6 hal yang jangan dilakukan saat menunaikan ibadah sholat, sebagaimana mengutip laman Rumaysho pada Jumat (11/4/2025):
1. Melirik atau Menoleh (Al-Iltafat)
Melirik tanpa keperluan tertentu dalam sholat adalah perkara makruh yang harus dijauhi saat shalat.
عن عَائِشَةَ رَضِيَ اللَّهُ تَعَالَى عَنْهَا قَالَتْ : سَأَلْتُ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَنْ الاِلْتِفَاتِ فِي الصَّلاَةِ ؟ فَقَال : هُوَ اخْتِلاَسٌ يَخْتَلِسُهُ الشَّيْطَانُ مِنْ صَلاَةِ الْعَبْدِ (رواه البخاري)
Dari Ummul Mukminin Aisyah radhiyallahu 'anha: "Aku bertanya kepada Rasulullah صلى الله عليه وسلم tentang menoleh dalam shalat." Beliau bersabda: "Itu adalah pencurian yang dilakukan setan dari shalat seorang hamba." (HR Al-Bukhari)
2. Memandang ke Langi-Langit
Dari Anas bin Malik radhiyallahu ‘anhu, ia berkata Rasulullah SAW
« مَا بَالُ أَقْوَامٍ يَرْفَعُونَ أَبْصَارَهُمْ إِلَى السَّمَاءِ فِى صَلاَتِهِمْ » . فَاشْتَدَّ قَوْلُهُ فِى ذَلِكَ حَتَّى قَالَ « لَيَنْتَهُنَّ عَنْ ذَلِكَ أَوْ لَتُخْطَفَنَّ أَبْصَارُهُمْ »
“Kenapa bisa ada kaum yang mengangkat pandangannya ke langit-langit dalam sholatnya.” Beliau keras dalam sabda beliau tersebut, hingga beliau bersabda, “Hendaklah tidak memandang seperti itu, kalau tidak, pandangannya akan disambar.” (HR. Bukhari no. 750).
3. Mengusap Rambut Terurai
Dalam hadits Ibnu ‘Abbas disebutkan, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
عَنِ ابْنِ عَبَّاسٍ رَضِيَ اللهُ عَنْهُمَا أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَمَرَ أنْ يَسْجُدَ عَلَى سَبْعَةِ أَرَابٍ وَنَهَي أنْ يَكُفَّ شعرَهُ و ثوبَهُ (رواه الشيخان)
"Aku diperintahkan untuk sujud di atas tujuh anggota badan dan tidak boleh menaikkan rambut (yang terulur) atau melipat baju." (HR Al-Bukhari Muslim)
4. Sholat dengan Tangan di Pinggang
عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللهُ عَنْهُ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ نَهَى عَنِ الْخَصْرِ فِي الصَلاَةِ (رواه الشيخان) Dari Abi Hurairah ia berkata: Rasulullah صلى الله عليه وسلم melarang seseorang salat dengan meletakkan tangannya pada perutnya (bertolak pinggang). (HR Al-Bukhari Muslim)