Gelar Bincang Bareng, BPJPH Perkuat Edukasi Kepada Masyarakat Guna Optimalkan Potensi Ekonomi Halal

3 months ago 49

JAKARTA – Guna mengoptimalkan potensi ekonomi industri produk halal, Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) terus melakukan sosialisasi dan memperkuat edukasi kepada para pelaku usaha. Salah satu upaya tersebut adalah melalui acara Bincang Bareng yang dihadiri oleh Kepala BPJPH Ahmad Haikal Hasan bersama para ulama dan tokoh masyarakat dari berbagai daerah.

"Alhamdulillah kita setiap hari selalu sosialisasikan, edukasikan kepada masyarakat, lewat simpul massa yang selanjutnya akan diteruskan ke masyarakat soal sertifikasi halal yang terus kita genjot dan gencarkan ini, yang insya Allah pada gilirannya nanti mampu berkontribusi untuk pertumbuhan ekonomi 8% sebagaimana dicanangkan oleh Bapak Presiden Prabowo." kata Kepala BPJPH Ahmad Haikal Hasan di Gedung BPJPH Jakarta Timur, Jum'at (10/1/2025).

Potensi Industri Halal

Pria yang akrab disapa Babe Haikal itu menjelaskan bahwa potensi ekonomi industri halal yang sangat besar, terbuka lebar. Menurut data perdagangan produk halal yang ada saja menunjukkan bahwa Indonesia mencatatkan ekspor produk halal senilai USD41,42 miliar, atau setara Rp673,90 triliun, untuk periode Januari–Oktober 2024. Pada periode yang sama, surplus neraca perdagangan produk halal Indonesia mencapai USD29,09 miliar.

Sementara jika menilik kinerja ekspor produk halal per sektor periode Januari hingga Oktober 2024, sektor makanan olahan mendominasi nilai ekspor yang sebesar USD33,61 miliar, diikuti pakaian muslim USD6,83 miliar, farmasi USD612,1 juta, dan kosmetik USD362,83 juta.

Meski angka ini tergolong besar, Babe Haikal mengingatkan bahwa itu bukan hasil akhir, melainkan awal di mana kita harus terus berupaya meningkatkan produktivitas industri halal untuk mewujudkan Indonesia sebagai produsen produk halal terbesar dunia.

"Sementara potensi perdagangan produk halal global terus meningkat ditandai data SGIE Report yang menunjukkan bahwa angka belanja masyarakat muslim global diproyeksikan akan terus meningkat. Dan itu menunjukkan potensi besar pengembangan ekonomi syariah dunia.

"Oleh karena itulah, edukasi dan literasi halal seperti ini perlu kita tingkatkan bersama-sama dengan melibatkan seluruh pemangku kepentingan terkait, termasuk para ulama, asatidz, dan tokoh masyarakat di seluruh Indonesia." lanjut Babe Haikal menegaskan.

Pentingnya Sertifikasi Halal

Dalam kesempatan itu, sejumlah ulama dan perwakilan ormas juga diberikan kesempatan untuk memberikan masukan, usulan dan saran terbaik dalam upaya bersama untuk mendorong edukasi sertifikasi halal dan literasi ekonomi halal kepada masyarakat. Mereka juga memberikan dukungan terhadap program pemerintah mandatory sertifikasi halal yang dilaksanakan melalui BPJPH.

"Kita perlu menyampaikan pentingnya halal tidak hanya makanan minuman tapi juga juga obat-obatan, kosmetik, barang gunaan dan sebagainya, sehingga apa yang kita konsumsi betul-betul sudah terjamin (bersertifikat) halal. Atas acara ini kita ucapkan terima kasih sebanyak-banyaknya dan semoga ke depannya betul-betul efektif untuk memperkenalkan edukasi halal kepada masyarakat." ungkap KH Hasan Bisri, Pengurus Majelis Keluarga Indonesia dan Ketua Asosiasi Rukyah Syari Indonesia.

"Insya Allah kami para ulama, ustadz dan Ormas Islam akan turut membantu BPJPH dalam rangka sosialisasi sertifikasi halal sampai ke lapisan masyarakat dibawah," kata Ustadz Buchori menambahkan.

Dengarkan Murrotal Al-Qur'an di Okezone.com, Klik Tautan Ini: https://muslim.okezone.com/alquran

Follow Berita Okezone di Google News

(dka.-)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari

Follow

Read Entire Article
IDX | INEWS | SINDO | Okezone |