Ravie Wardani
, Jurnalis-Jum'at, 14 Maret 2025 |09:38 WIB
Biodata dan Agama Oky Pratama, Dokter Kecantikan yang Videonya Viral (Foto: IG Oky Pratama)
JAKARTA - Biodata dan agama Dokter Oky Pratama membuat penasaran publik. Hal ini seiring dengan munculnya isu yang menyebut dirinya penyuka sesama jenis.Video yang beredar menunjukan pria mirip Dokter Oky tengah memakai singlet putih bergaris hitam dengan rambut dicat pirang.
Pria tersebut berjalan menuju tempat tidur, kemudian duduk di pinggir ranjang sambil tersenyum lebar. Sementara itu, terdengar suara pria lain yang tak lain perekam video viral tersebut dan mengatakan, "Welcome home sayang".
Lelaki yang diduga sahabat Nikita Mirzani itu lalu menjawab sambutan hangat pria tersebut. Bahkan, terdengar panggilan sayang yang dilontarkan sang dokter kecantikan kepada lawan bicaranya.

"Iya makasih sayangku," katanya.
"Kayak abis operasi berat gitu ya," sahut perekam video lalu tertawa.
Lantas seperti apa biodata dan agama Dokter Oky Pratama?
Oky Pratama dikenal sebagai seorang dokter, pengusaha, serta influencer. Dia lahir pada 10 Juli 1991 di Jambi. Oky Pratama diketahui beragama Islam. Hal ini dilihat dari unggahan foto saat hari raya Idul Fitri. Bahkan ibunya pun terlihat memakai jilbab.
Oky tumbuh besar di kota kelahirannya dan menjalani masa Sekolah Dasar (SD) hingga Sekolah Menengah Atas (SMA).
Kemudian, ia memutuskan untuk merantau sambil berkuliah di Fakultas Kedokteran Universitas Baiturrahmah Padang, Sumatra Barat.
Pria yang kini berusia 34 tahun itu juga diketahui lulusan American Academy of Aesthetic Medicine (AAAM) di California. Dia pun mendapat gelar lengkap dr. Oky Pratama Dipl. AAAM.
Siapa sangka, dia menuntaskan kuliahnya dengan biaya sendiri. Bahkan, orangtua Oky hanya mengira sang anak pergi berlibur selama berada di Negeri Paman Sam tersebut.
Karier Oky Pratama makin mentereng lewat bisnis klinik kecantikan bernama Bening's Indonesia Group yang didirikannya. Namun, di balik kesuksesan itu, Dokter Oky Pratama sempat mengalami kerugian sekitar Rp130 juta setelah ditipu karyawannya sendiri.