5 Keutamaan Puasa 1-15 Syaban, Salah Satunya Mendapatkan Syafaat Nabi (Ilustrasi/Freepik)
JAKARTA - Keutamaan puasa 1-15 Syaban jadi informasi yang perlu untuk diketahui oleh umat Muslim. Bulan Syaban jadi bulan yang istimewa untuk melakukan berbagai amalan.
Salah satu amalan yang bisa dilakukan adalah berpuasa pada tanggal 1-15 Syaban. Dengan banyak berpuasa di bulan Syaban diharapkan nantinya kita bisa melaksanakan puasa di bulan Ramadhan dengan baik.
Hadits mengenai pelaksanaan puasa di bulan Syaban telah diriwayatkan oleh Abu Dawud dan an-Nasa'i dari Usamah bin Zaid, RA,
قُلْتُ يَا رَسُولَ اللَّهِ لَمْ أَرَكَ تَصُومُ شَهْرًا مِنَ الشُّهُورِ مَا تَصُومُ مِنْ شَعْبَانَ قَالَ ذَلِكَ شَهْرٌ يَغْفُلُ النَّاسُ عَنْهُ بَيْنَ رَجَبٍ وَرَمَضَانَ وَهُوَ شَهْرٌ تُرْفَعُ فِيهِ الْأَعْمَالُ إِلَى رَبِّ الْعَالَمِينَ فَأُحِبُّ أَنْ يُرْفَعَ عَمَلِي وَأَنَا صَائِمٌ. (رواه أبو داود والنسائي)
Artinya: "Aku (Usamah) berkata, 'Wahai Rasulullah, aku tidak pernah melihat engkau berpuasa sebulan penuh sebagaimana engkau berpuasa di bulan Syaban.' Beliau bersabda, 'Itu adalah bulan di antara Rajab dan Ramadan yang dilupakan orang. Syaban adalah bulan diangkatnya amal perbuatan kepada Tuhan semesta alam. Jadi, aku ingin agar ketika amalanku diangkat, aku dalam keadaan puasa'." (HR Abu Dawud dan an-Nasa'i. Ibnu Khuzaimah menyatakannya shahih)
Selain dicontohkan oleh Rasulullah, puasa di bulan Syaban juga memiliki banyak keutamaan bagi umat Muslim yang melaksanakannya. Tak terkecuali pelaksanaannya bertepatan pada tanggal 1-15 Syaban.
Lantas, apa saja keutamaan puasa 1-15 Syaban? Berikut ulasannya.
Keutamaan Puasa 1-15 Syaban
1. Mendapatkan Syafaat Nabi
Salah satu keutamaan puasa Syaban adalah mendapatkan syafaat Nabi Muhammad di hari kiamat nanti. Sebab Syeikh Nawawi al-Bantani pernah berkata,
وَالثَّانِي عَشَرَ صَوْمُ شَعْبَانَ، لِحُبِّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ صِيَامَهُ. فَمَنْ صَامَهُ نَالَ شَفَاعَتَهُ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَوْمَ الْقِيَامَةِ
Artinya: “Puasa sunnah yang keduabelas adalah Puasa Sya’ban, karena kecintaan Rasulullah SAW terhadapnya. Karenanya, siapa saja yang memuasainya, maka ia akan mendapatkan syafaat belaiu di hari kiamat.” (Muhammad bin Umar Nawawi al-Jawi, Nihâyatuz Zain fi Irsyâdil Mubtadi-în, [Bairut, Dârul Fikr], h. 197).
2. Mengikuti Sunnah Nabi
Mengikuti sunnah nabi jadi salah satu keutamaan melaksanakan puasa Syaban berikutnya. Sebab, dalam hadits yang diriwayatkan oleh Aisyah RA, beliau berkata,
"Aku tidak pernah melihat Rasulullah SAW berpuasa dalam satu bulan lebih banyak daripada bulan Sya'ban." (HR. Bukhari dan Muslim).
3. Diangkatnya Amalan Baik
Keutamaan berpuasa di bulan Syaban berikutnya adalah diangkatnya amalan baik. Oleh sebab itu umat Muslim dianjurkan untuk memperbanyak puasa sunnah di bulan tersebut.
Sebab, Rasulullah pernah bersabda,
حَدَّثَنِي أُسَامَةُ بْنُ زَيْدٍ قَالَ قُلْتُ يَا رَسُولَ اللَّهِ لَمْ أَرَكَ تَصُومُ شَهْرًا مِنْ الشُّهُورِ مَا تَصُومُ مِنْ شَعْبَانَ قَالَ ذَلِكَ شَهْرٌ يَغْفُلُ النَّاسُ عَنْهُ بَيْنَ رَجَبٍ وَرَمَضَانَ وَهُوَ شَهْرٌ تُرْفَعُ فِيهِ الْأَعْمَالُ إِلَى رَبِّ الْعَالَمِينَ فَأُحِبُّ أَنْ يُرْفَعَ عَمَلِي وَأَنَا صَائِمٌ