Tim Okezone
, Jurnalis-Rabu, 25 Desember 2024 |05:08 WIB
Catatan kelahiran Bung Karno (Foto : Repro)
SURABAYA memiliki hubungan yang sangat erat dengan Presiden pertama RI Soekarno alias Bung Karno lantaran seabagai kota kelahiran Sang Proklamator pada 6 Juni 1901.
Sejumlah bukti pun mencatat Surabaya sebagai kota kelahiran Proklamator RI. Berikut ini sejumlah fakta terkait peristiwa bersejarah tersebut:
1. Surabaya, Bukan Blitar
Sejarawan Bonnie Triyana, mengatakan, terdapat bukti dan keterangan yang menyatakan bahwa Putra Sang Fajar itu bukan lahir di Kota Blitar pada tahun 1902, Melainkan lahir di Kota Surabaya pada tahun 1901.
Ia mengatakan, seorang arsitek dan pemerhati sejarah Bambang Eryudhawan memberikan bukti otentik bahwa Kota Surabaya merupakan tempat kelahiran Sang Proklamator.
2. Tercatat di ITB
Bambang saat itu menunjukkan buku induk Technische Hogeschool (TH, cikal bakal ITB Bandung). Di sana tertera data diri Soekarno saat sedang kuliah.
“Ia menunjukkan buku induk mahasiswa TH yang dibuat sejak tempat itu berdiri pada 1920 hingga Jepang belum menduduki Indonesia. Soekarno menempati nomor urut 55 dan masuk ke TH Bandung pada 1921, yang artinya satu tahun setelah TH berdiri,” kata Bonnie Triyana, beberapa waktu silam.
Dalam buku induk tersebut, tertera nama Raden Soekarno lahir pada 6 Juni 1902, bukan pada tahun 1901 sebagaimana sejarah yang diketahui khalayak umum.
3. Lumrah di Zaman Dulu
Namun, Bonnie menjelaskan, bahwa hal seperti itu lumrah dilakukan, mengingat kebiasaan zaman dulu, jika anak mau masuk sekolah maka usianya sengaja dibuat muda atau bahkan dibuat tua.
“Mungkin sengaja dibuat muda, serta kemungkinan besar data itu menggunakan data saat Soekarno bersekolah di HBS (Hoogere Burgerschool), yakni sekolah bumi putera yang didirikan pada zaman penjajahan Belanda,” ujarnya.
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya