5 Cerita WNI Terjebak 18 Jam Mati Listrik di Spanyol: Enggak Ada yang Nyalain Lilin

8 hours ago 3

 <i>Enggak</i> Ada yang <i>Nyalain</i> Lilin

5 Cerita WNI Terjebak 18 Jam Mati Listrik di Spanyol: Enggak Ada yang Nyalain Lilin (Foto : The Guardian)

ADA cerita di balik mati listrik atau blackout yang terjadi di sebagian besar wilayah di Spanyol dan Portugal terkena hingga di beberapa daerah di Perancis selatan. Pengalaman itu datang dari salah satu warga negara Indonesia (WNI), Podogiri Hatmoko, yang tengah berlibur ke Spanyol.

"Kebetulan saya lagi ada di Spanyol, di Granada, kemarin saya perjalanan dari Valencia. Di tengah perjalanan itu awalnya normal, kemudian kira-kira pukul 12 siang waktu Europe, tiba-tiba kita itu ngerasin kok WA enggak bisa ya, kan saya bawa perangkat wifi, jangan-jangan punya saya bermasalah nih. Tapi ternyata teman-teman juga mati semua," ujar pria yang karib disapa Giri tersebut kepada Okezone, Selasa (29/4/2025).

Saat mati listrik terjadi, ia Bersama rombongan sekira 25 orang sedang naik bus dari Valencia menuju Granada. 

"Saya bersama rombongan sedang naik bus, leadernya juga bingung kemudian tanya ke timnya yang lokal di Granada juga nggak bisa dihubungi. Kebetulan si driver busnya itu kan enggak pakai jaringan internet, tapi pakai seluler biasa, hubungi beberapa koleganya baru terinfolah bahwa terjadi blackout di beberapa negara eropa ada Spanyol, Portugal, Prancis dan sebagain wilayah di Jerman," tuturnya.

Dalam hati kecilnya, dirinya berharap teknologi di eropa sudah canggih sudah memiliki sitem emergency yang bagus. "Kalau mati listrik siang, mudah-mudahan malam sudah bisa nyala, ternyata belum. informasi awal justru membuat worried, diperikirakan 72 jam mengakami blackout. Ternyata sekira 18 jam sudah nyala," ujarnya.

Berikut ini 5 pengalaman menarik wisatawan Indonesia yang terjebak "Blackout" di Spanyol:

1. Sinyal Sempat Muncul

Ketika semua internet dan listrik mati, Giri mengatakan sempat mendapat sedikit sinyal internet. Hal itu pun digunakannya untuk mencari informasi apa yang sedang terjadi.

"Saya cari situs berita ternyata benar ada gangguan. Awalnya kita mau masuk ke kota Granada, tapi dilarang sama guide-nya karena sudah terjadi chaos, lampu lalu lintas mati dan-lain-lain. Akhirnya kami minggir menuju destinasi hotelnya, semua masih mati, lampu lalin mati semua," ujarnya.

Portugal dan Spanyol Blackout, Kereta hingga Internet Lumpuh Total

2. Kejadian yang Tidak Diharapkan Terjadi

Kejadian yang tidak dirinya harapkan benar-benar terjadi ketika sampai hotel. Semua blackout. "Kami dan rombongan dari Indonesia itu sekira 25 orang masuk hotel sudah mati, AC mati," kata dia. 

Hotel tempatnya menginap sebenarnya menyediakan genset, tapi kata dia, listrik dari genset itu hanya untuk sedikit lampu dan penerangan lobi. Semua kamar hotel tetap mati. 

3. Naik Tangga Menuju Kamar di Lantai 5

Lift hotel tempat Giri menginap sebenarnya memanfaatkan tenaga genset untuk tetap bisa beroperasi. Namun, kata dia, pihak hotel tidak bertanggung jawab jika nantinya lift mati di tengah jalan lantaran tenaga gensetnya habis.

"Akhirnya agak chaos tuh, kami rombongan bareng ada yang dari China dari Taiwan, India, semua seperti itu," kata dia.

Akhirnya Giri Bersama rombongan pun menggunakan tangga sampai lantai 5. "Kalau yang sudah agak sepuh ada yang nekat pakai lift, kata mereka kalau nanti ada apa-apa kan juga ditolong juga," ujarnya. 

Dirinya pun melewati malam di Granada dengan gelap gulita tak bisa apa-apa. "Pertama kali dalam sejarah perjalanan saya ke Europe ini, ternyata bisa juga mati listrik," ujarnya sembari tertawa.

Read Entire Article
IDX | INEWS | SINDO | Okezone |