SeaBank Raih Laba Bersih Rp97 Miliar di Kuartal I-2025

IDXChannel - PT Bank Seabank Indonesia (SeaBank) mencatat kinerja positif sepanjang kuartal pertama 2025 (Januari-Maret). Bank milik Sea Group itu meraih laba bersih Rp97 miliar pada periode tersebut.

Selama kuartal I-2025, SeaBank membukukan laba sebelum pajak Rp124 miliar dengan laba bersih Rp97 miliar. naik sebesar 88 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu sekitar Rp51 miliar.

Penyaluran kredit SeaBank tumbuh 36 persen menjadi Rp25 triliun. Kualitas aset juga terjaga dengan rasio kredit bermasalah (Non Performing Loan atau NPL) yang berada di angka 1,57 persen. 

Sementara Dana Pihak Ketiga (DPK) tumbuh 10 persen yoy menjadi Rp27 triliun dengan komposisi CASA di 66,78 persen, naik dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar 4,49 persen. Aset SeaBank naik menjadi Rp37,4 triliun dengan tingkat pengembalian aset (ROA) yang meningkat dari 0,82 persen ke 1,40 persen.

Direktur Utama SeaBank, Sasmaya Tuhuleley mengatakan, sejalan dengan pertumbuhan bisnis, SeaBank terus mendukung pemberdayaan perempuan di Indonesia dengan melakukan perluasan edukasi literasi keuangan khususnya untuk pelaku UMKM. 

“Pertumbuhan bisnis yang sehat harus diiringi dengan kontribusi nyata bagi masyarakat. Kami percaya bahwa pemberdayaan perempuan termasuk pelaku UMKM dan pemerataan literasi keuangan harus terus dilakukan demi mewujudkan masyarakat Indonesia yang lebih sejahtera," katanya lewat keterangan resmi, Selasa (20/5/2025).

SeaBank menggelar acara bertajuk UMKM Perempuan Berdaya pada 7 Maret 2025 dengan berkolaborasi dengan Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPw BI) Provinsi DKI Jakarta. Dalam acara tersebut SeaBank dan BI memberikan beragam informasi terkait literasi keuangan, produk dan layanan perbankan, hingga perencanaan keuangan bagi UMKM. 

“SeaBank bersyukur dan berterima kasih kepada KPw BI Provinsi DKI Jakarta atas kesempatan kolaborasinya. Kami harap acara ini mampu meningkatkan pengetahuan literasi keuangan pelaku UMKM khususnya perempuan, sehingga mereka bisa mengembangkan bisnisnya lebih baik lagi” ujar Sasmaya.

Untuk mendongkrak kinerja ke depan, SeaBank juga tengah dalam tahap uji coba pinjaman ritel yang ditujukan untuk nasabah terpilih. Selama ini, Bank fokus menyalurkan kredit melalui ekosistem grup dan kolaborasi dengan mitra P2P lending.

Untuk mendukung rencana ke depan, SeaBank juga memastikan kecukupan permodalan dengan rasio kecukupan modal (CAR) di akhir Maret 2025 tercatat 24,62 persen.

(Rahmat Fiansyah)