Mata Lebam Elon Musk Saat Pamit dari Pemerintahan Trump

3 months ago 126

U.S. President Donald Trump and Elon Musk attend a press conference in the Oval Office of the White House in Washington, D.C., U.S., May 30, 2025. REUTERS/Nathan Howard

Orang terkaya di dunia, Elon Musk, resmi mengundurkan diri dari jabatannya di pemerintahan sebagai Kepala Departemen Efisiensi Pemerintahan Federal AS (DOGE). Musk mengundurkan diri setelah menduduki jabatan tersebut selama kurang lebih 4 bulan dan bergelut dengan langkah efisiensi besar-besaran. REUTERS/Nathan Howard

U.S. President Donald Trump and Elon Musk attend a press conference in the Oval Office of the White House in Washington, D.C., U.S., May 30, 2025. REUTERS/Nathan Howard

Dalam momen perpisahannya dengan Trump di Ruang Oval pada hari Jumat (30/5), mata memar Elon Musk menjadi sorotan. Elon menyebut memar di mata kanannya disebabkan oleh putranya yang berusia 5 tahun, X. REUTERS/Nathan Howard

U.S. President Donald Trump and Elon Musk attend a press conference in the Oval Office of the White House in Washington, D.C., U.S., May 30, 2025. REUTERS/Nathan Howard

Saat ditanya tentang cedera di mata kanannya, Musk mengatakan bahwa ia "bercanda" dengan X dan berkata, "Silakan, pukul wajah saya. Dan dia melakukannya." REUTERS/Nathan Howard

U.S. President Donald Trump and Elon Musk attend a press conference in the Oval Office of the White House in Washington, D.C., U.S., May 30, 2025. REUTERS/Nathan Howard

Selama acara perpisahan di Ruang Oval, Trump memuji pekerjaan Musk sebagai Kepala DOGE. Adapun DOGE sendiri telah menghilangkan ribuan pekerjaan dan menghemat pengeluaran miliaran dolar, termasuk sebagian besar bantuan luar negeri AS. REUTERS/Nathan Howard

U.S. President Donald Trump and Elon Musk attend a press conference in the Oval Office of the White House in Washington, D.C., U.S., May 30, 2025. REUTERS/Nathan Howard

Dalam acara itu, Trump juga memberi Musk sebuah kunci emas besar di dalam kotak kayu bertanda tangannya, hadiah yang katanya hanya ia simpan untuk orang-orang yang sangat istimewa. REUTERS/Nathan Howard

Read Entire Article
IDX | INEWS | SINDO | Okezone |