Sejumlah produk dari merek permen AS ditengarai tidak aman untuk dikonsumsi dan mengandung bahan-bahan yang dapat merusak DNA dan meningkatkan risiko kanker.
Permen Jolly Rancher produk AS (ilustrasi). (Foto: Ist.)
IDXChannel – Sejumlah produk dari merek permen AS ditengarai tidak aman untuk dikonsumsi dan mengandung bahan-bahan yang dapat merusak DNA dan meningkatkan risiko kanker. Hal itu diungkapkan Badan Standar Makanan Inggris (FSA) dalam peringatannya, baru-baru ini.
BBC pada Jumat (13/6/2025) melansir, Toko-toko dan para konsumen di Inggris diminta untuk berhenti membeli dan menjual produk permen Jolly Rancher itu. Permen itu diproduksi oleh perusahaan AS, Hershey.
FSA menyatakan, produk tersebut mengandung senyawa kimia hidrokarbon aromatik minyak mineral (MOAH) dan hidrokarbon jenuh minyak mineral (MOSH) yang bertentangan dengan hukum Inggris.
Salah satu juru bicara Hershey mengatakan, keselamatan Jolly Rancher adalah prioritas utama perusahaan, meski pihaknya tidak selalu dapat menjamin produk yang diproduksi di AS akan memenuhi persyaratan peraturan negara lain.
FSA mengatakan, produk Jolly Rancher menimbulkan risiko keamanan jika dikonsumsi secara rutin dalam jangka waktu lama. Kendati demikian, disebutkan pula bahwa tidak ada alasan untuk khawatir dengan produk itu, karena risiko keamanan pangannya rendah.
"MOAH dapat menyebabkan kerusakan pada DNA dan berpotensi meningkatkan risiko kanker, terutama jika dikonsumsi dalam jumlah tinggi selama jangka waktu lama," ujar FSA dalam peringatan makanan yang diterbitkan pada Rabu (11/6/2025) malam waktu setempat.
"MOAH bersifat karsinogenik genotoksis, oleh karena itu paparan apa pun tidak akan menimbulkan risiko bagi kesehatan manusia," kata badan itu lagi.