Harga Ayam Broiler Melonjak Hingga Rp40 Ribu, Pembeli Hanya Beli Setengah Kilo

2 hours ago 2

REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Harga daging ayam di Kota Semarang, Jawa Tengah (Jateng), mengalami kenaikan sejak sebulan terakhir. Harga jual yang biasanya antara Rp28-Rp30 ribu per kilogram, kini tembus Rp38-Rp40 ribu per kilogram. 

"Sudah lama, mungkin sudah sebulanan. Pokoknya sudah ganti harga, naiknya sampai Rp10 ribu. Sekarang Rp38 ribu per kilogram," kata Yuni (45 tahun), pedagang daging ayam broiler di Pasar Gayamsari, Kota Semarang, saat ditemui Republika, Jumat (19/9/2025). 

Dia mengungkapkan, normalnya, harga daging ayam berkisar antara Rp28-Rp30 ribu per kilogram. Kalaupun mengalami kenaikan, harganya biasanya mencapai Rp32 ribu per kilogram. "Sekarang di sini ada juga (pedagang daging ayam) yang menjual Rp40 ribu per kilo. Ini memang sedang mahal-mahalnya," ucap Yuni. 

Yuni mengaku naiknya harga daging ayam menyebabkan penjualannya menurun. "Turun yang beli. Pembeli maunya harganya tetap, harga biasa. Tapi harganya dari sananya sudah naik," ujarnya. 

Dia berharap, harga daging ayam bisa kembali normal. "Harapannya ya semuanya murah, jangan mahal-mahal. Bukan cuma ayam," kata Yuni. 

Harga daging ayam di Pasar Peterongan, Semarang Selatan, juga mengalami kenaikan. "Harganya naik. Di sini sekarang Rp35 ribu per kilo. Biasanya Rp28-Rp30 ribu per kilo," ujar Rion (23 tahun), penjual daging ayam di Pasar Peterongan. 

Rion mengungkapkan, kenaikan harga daging ayam sudah berlangsung setidaknya selama sebulan terakhir. "Minggu lalu bahkan harganya sempat Rp40 ribu per kilo. Tapi ini mulai turun," ucapnya. 

Sama seperti Yuni, Rion mengaku penjualannya pun menurun akibat kenaikan harga. "Saya enggak ada harapan apa-apa ke pemerintah, cuma kepingin jualan lancar saja," katanya. 

Wiji (48 tahun), pegawai di Usaha Dagang (UD) Budi Berkah di Pasar Peterongan, mengungkapkan, saat ini harga daging ayam broiler di tempatnya mencapai Rp36 ribu per kilogram. Selain daging ayam broiler, UD Budi Berkah juga menjual daging ayam pejantan, horen, dan kampung. 

Menurut Wiji, kenaikan harga daging ayam broiler sudah berlangsung antara dua hingga tiga pekan. "Normalnya Rp30 ribu per kilo. Ini naiknya bertahap sampai Rp36 ribu," ucapnya. 

Wiji mengatakan, harga daging ayam broiler Rp36 ribu per kilogram terbilang mahal. "Ini kan termasuk agen, kalau dijual di eceran di pedagang-pedagang kecil bisa sampai Rp40 ribu," ujarnya. 

Karena kenaikan harga, Wiji menyebut, pembeli akhirnya mengurangi pembelian. "Yang biasanya beli satu kilogram, jadi cuma beli setengah kilo," katanya. 

Republika sudah mencoba menghubungi Plt Kepala Dinas Perdagangan Kota Semarang, Aniceto Magno da Silva, untuk menanyakan penyebab naiknya harga daging ayam di Kota Semarang. Namun hingga berita ini ditulis, Aniceto belum memberikan respons.

Read Entire Article
IDX | INEWS | SINDO | Okezone |