Bitera dan APJII Perkuat IIX dengan Data Center Premium

3 hours ago 1

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Bitera menjalin kemitraan strategis dengan Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) dengan memfasilitasi data center premium untuk pertukaran lalu lintas data dari penyelenggaraan Indonesia Internet Exchange (IIX). Bitera siap mendukung pertumbuhan ekosistem digital Indonesia yang berkelanjutan melalui penyediaan data center premium untuk penyelenggaraan IIX.

"Dengan mengoptimalkan posisi strategis kami sebagai pusat pertukaran lalu lintas data dengan sistem yang andal, Bitera siap mendorong pertumbuhan trafik internet yang lebih cepat dan merata," kata Direktur Utama Bitera, Tedy Harjanto, dalam keterangan pers yang diterima, Jumat (19/9/2025).

Bitera dirancang dan dibangun dengan performa yang terpercaya untuk mendukung interkoneksi yang cepat dan stabil, menunjang multiskala bisnis, serta menjawab berbagai tantangan di era digital saat ini. Dengan demikian, seluruh anggota APJII dapat terhubung langsung ke ekosistem peering nasional yang stabil, berlatensi rendah, dan menawarkan konektivitas yang lebih efisien.

Berdasarkan data APJII, pertumbuhan trafik internet melonjak lebih dari sepuluh kali lipat, dari 1,3 Tbps pada 2021 menjadi 14 Tbps di akhir 2024 saat peak traffic atau trafik puncak.

Peningkatan ini sejalan dengan penetrasi internet yang mencapai 80,66 persen, dengan jumlah penduduk terkoneksi internet sebanyak 229,4 juta dari total populasi Indonesia sebesar 284,4 juta jiwa pada 2025. Kontribusi penetrasi internet terbesar masih berada di Pulau Jawa sebesar 58,14 persen, disusul Pulau Sumatera 20,51 persen.

Ketua Umum APJII, Muhammad Arif, menegaskan bahwa inisiatif ini merupakan bagian dari misi APJII untuk memperluas jangkauan IIX dan menciptakan nilai tambah nyata bagi para anggotanya, sekaligus mendukung efisiensi operasional serta pertumbuhan industri internet berkelanjutan di seluruh Indonesia.

“Sinergi kami dengan Bitera melampaui sekadar integrasi teknis karena hal ini menjadi dasar penting untuk membangun konektivitas yang merata dan efisien. Kami percaya bahwa interkoneksi yang andal merupakan pondasi masa depan digital Indonesia yang tangguh dan inklusif,” ujar Arif.

Arif menambahkan, transformasi digital bukan lagi pilihan bagi seluruh pemangku kepentingan. Karena itu, interkoneksi pusat yang kuat sudah menjadi keharusan. Bitera menjamin tingkat ketersediaan layanan hingga 99,999 persen (five-nines) dengan memberikan toleransi waktu henti sekitar lima menit dalam setahun.

Dengan demikian, penyelenggara jasa internet dapat memastikan konsistensi akses internet yang berkelanjutan bagi pengguna sepanjang tahun.

Sebagai carrier-neutral data center, Bitera menyediakan infrastruktur yang netral, terbuka, dan dapat diakses oleh seluruh penyelenggara jasa internet, operator telekomunikasi, serta pelaku ekosistem digital lainnya.

Data center ini unggul karena memiliki jumlah titik masuk fiber terbanyak dan berlokasi strategis kurang dari 500 meter dari pusat utama pertukaran internet nasional. Keunggulan tersebut menghadirkan akses optimal, skalabilitas tinggi, interkoneksi luas dengan berbagai pilihan konektivitas berlatensi rendah, serta efisiensi biaya bagi seluruh mitra dan pelanggan.

sumber : ANTARA

Read Entire Article
IDX | INEWS | SINDO | Okezone |