Harga minyak mentah Brent naik lebih dari 10 persen, mencapai level tertinggi sejak Januari, sebelum kehilangan beberapa keuntungan.
Belum Reda, Harga Minyak Dunia Terus Naik usai Serangan Iran ke Israel (FOTO:Dok Laman BBC)
IDXChannel - Harga minyak dunia melonjak setelah Israel menyerang Iran dalam eskalasi ketegangan di Timur Tengah.
Dilansir dari laman BBC Sabtu (14/6/2025), harga minyak mentah Brent naik lebih dari 10 persen, mencapai level tertinggi sejak Januari, sebelum kehilangan beberapa keuntungan. Para pedagang khawatir, konflik antara Iran dan Israel dapat mengganggu pasokan yang datang dari wilayah kaya energi tersebut. Sebab, biaya minyak mentah memengaruhi segalanya mulai dari biaya pengisian mengisi bakar mobil hingga harga makanan di supermarket.
Setelah lonjakan awal, harga minyak sedikit mereda. Namun, minyak mentah Brent masih lebih tinggi 5 persen dari harga penutupan Kamis yang diperdagangkan sekitar USD70,60 per barel.
Meskipun terjadi pergerakan pada Jumat, harga minyak masih lebih rendah 10 persen dari harga pada titik yang sama tahun lalu. Harga minyak juga jauh di bawah yang terlihat pada awal 2022 setelah invasi Rusia ke Ukraina, ketika harga minyak mentah melonjak di atas USD100 per barel.
Sementara itu, harga saham turun di seluruh Asia dan Eropa pada Jumat. Indeks saham Nikkei Jepang mengakhiri hari dengan penurunan 0,9 persen, sementara indeks FTSE 100 Inggris ditutup 0,39 persen lebih rendah. Pasar saham di AS juga ditutup turun. Dow Jones Industrial Average turun 1,79 persen sementara S&P 500 turun 0,69 persen.