Ajaib: Klaim Nasabah Tidak Melakukan Transaksi Rp 1,8 M Tidak Terbukti

6 hours ago 3

Jakarta -

PT Ajaib Sekuritas Asia memastikan klaim nasabah tidak melakukan transaksi Rp 1,8 miliar tidak terbukti. Sebab seluruh transaksi nasabah tercatat dan terverifikasi.

"Ajaib Sekuritas memastikan bahwa seluruh transaksi di platform kami, termasuk transaksi senilai Rp 1,8 miliar yang dilakukan nasabah telah dilakukan melalui perangkat yang secara sistem terverifikasi sebagai trusted device milik nasabah," kata Direktur Utama PT Ajaib Sekuritas Asia Juliana dalam keterangan resmi, Senin (7/7/2025).

Juliana mengatakan setiap data transaksi yang dimiliki tidak dapat dimanipulasi dan dipalsukan. Menurutnya, langkah itu sebagai sebagai wujud transparansi terhadap regulator.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sistem kami secara digital mencatat setiap tindakan, termasuk klik pembelian dan konfirmasi, dengan timestamp dan ID perangkat. Data ini tidak dapat dimanipulasi atau dipalsukan, dan telah kami sampaikan kepada regulator sebagai bagian dari komitmen transparansi kami," ungkapnya.

Dia pun menjelaskan klaim nasabah yang mengatakan bahwa tidak melakukan transaksi Rp 1,8 miliar adalah tidak benar. Sebab berdasarkan data yang dimiliki Ajaib, nasabah terbukti melakukan transaksi tersebut

"Klaim bahwa nasabah tidak melakukan transaksi Rp 1,8 miliar tidak terbukti. Data terverifikasi ini berbicara sebaliknya," tutup Juliana.

Sebelumnya, nasabah Ajaib dalam akun Intagram @friendshipwithgod pada 24 Juni 2025 mengunggah postingan bahwa dirinya hanya berniat membeli saham senilai Rp 1 juta tapi malah ditagih Rp 1,8 miliar.

Berdasarkan keterangan @friendshipwithgod, dia hanya bermaksud membeli saham Bank BTN (BBTN) senilai Rp 1 juta. Namun saat pembayaran transaksi ditagihkan Rp 1,8 miliar, dia mengklaim dirinya merasa tidak melakukan kesalahan selama proses pembelian.

Begitu dicek, ada transaksi pembelian saham BBTN sebanyak 16.541 lot senilai Rp 1,8 miliar di akunnya. Menurutnya, hal itu tidak pernah dilakukan.

Dia mengatakan pembelian menggunakan fitur trading limit Ajaib yang tak pernah dimanfaatkan. Serta dana limit tersebut harus dibayarkan dalam Waktu H+3 hari bursa.

"Gue cuma mau nabung saham, tapi malah ditagih 1,8 miliar?! Ajaib, ini gila banget!," tulis @friendshipwithgod di dalam akun Instagram-nya.

(akn/ega)

Read Entire Article
IDX | INEWS | SINDO | Okezone |