Sebanyak 110 KK di Nagan Raya Aceh Masih Terisolasi

6 hours ago 3

Ahad 07 Dec 2025 14:45 WIB

Warga terpaksa menggunakan perahu mesin untuk keluar dari desa.

Foto: ANTARA FOTO/Syifa Yulinnas

Petugas BPBD Nagan Raya membawa logistik korban banjir bandang untuk didistribusikan ke seberang sungai dengan menggunakan perahu di Desa Blang Meurandeh, Beutong Ateuh Banggalang, Nagan Raya, Aceh, Ahad (30/11/2025). Pemerintah Kabupaten Nagan Raya, TNI/Polri dan stakeholder terus berupaya menyalurkan dan menyuplai logistik untuk korban banjir yang terisolasi berupa air mineral, mie instan, beras, minyak goreng, kebutuhan bayi, tikar dan selimut kepada 2.109 jiwa terdampak.

REPUBLIKA.CO.ID, NAGAN RAYA — Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Nagan Raya, Aceh, menyatakan sebanyak 110 kepala keluarga di Desa Gunong Kong, Kecamatan Darul Makmur, masih terisolasi akibat jembatan rangka baja yang putus setelah dihantam banjir bandang pekan lalu. Putusnya akses utama ini membuat warga belum dapat terhubung kembali dengan pusat kecamatan maupun kabupaten.

Kepala BPBD Nagan Raya Irfanda Rinaldi mengatakan, jembatan yang terputus itu memiliki bentang sekitar 120 meter dengan lebar 5–6 meter dan selama ini menjadi jalur transportasi utama masyarakat.

“Saat ini akses transportasi masyarakat masih terputus, banyak warga terkurung akibat putusnya jembatan,” ujar Irfanda di Nagan Raya, Ahad (7/12/2025).

Warga kini terpaksa menggunakan perahu mesin untuk keluar dari desa, sementara BPBD menyalurkan bantuan logistik kepada seluruh 110 kepala keluarga terdampak agar kebutuhan pokok tetap terpenuhi selama masa tanggap darurat.

BPBD juga mencatat kerusakan jembatan tersebut telah ditinjau langsung oleh Bupati Nagan Raya Teuku Raja Keumangan, Wakil Bupati Raja Sayang, dan sejumlah pejabat daerah.

Upaya distribusi bantuan terus dilakukan untuk menjangkau berbagai titik terdampak banjir bandang. Pemerintah Kabupaten Nagan Raya sebelumnya melaporkan 1.807 rumah rusak di tiga kecamatan, terdiri atas 487 rumah rusak berat, 283 rusak sedang, dan 1.043 rusak ringan.

Berita Lainnya