Ahad 07 Dec 2025 17:36 WIB
Tim medis berikan pelayanan poli umum, pemberian obat, dan perawatan luka pascabanjir.
Red: Edwin Dwi Putranto
Tim medis melakukan pengecekan kesehatan kepada warga korban banjir di Pos Layanan Kesehatan Baznas, Kel.Sibuluan Terpadu, Kecamatan Pandan, Tapteng, Ahad (7/12/2025). Baznas Kabupaten Tapanuli Tengah menyediakan Pos Layanan Kesehatan Baznas untuk warga terdampak bencana banjir bandang dan tanah longsor. (FOTO : Edwin Putranto/Republika)
Tim medis di Posko Layanan Kesehatan Baznas memberikan pelayanan poli umum, edukasi diagnosis, pemberian obat, dan perawatan luka pascabanjir untuk para korban banjir di Tapteng. (FOTO : Edwin Putranto/Republika)
Layanan kesehatan menjadi kebutuhan mendesak penyintas banjir di Tapteng. Beberapa penyakit yang mulai dikeluhkan para korban banjir di antaranya demam, dermatitis, ISPA, dan cephalgia. (FOTO : Edwin Putranto/Republika)
Warga yang terdampak banjir di Tapteng mengaku terbantu dengan keberadaan layanan kesehatan gratis dari Baznas. (FOTO : Edwin Putranto/Republika)
Tim medis memberikan layanan antara lain pemeriksaan umum, edukasi terkait differential diagnosis, serta menerbitkan memo rujukan ke fasilitas kesehatan tingkat lanjut. Keluhan dominan di lokasi ini di antaranya demam, dermatitis, ISPA, dan cephalgia. (FOTO : Edwin Putranto/Republika)
Warga korban banjir di Kel.Sibuluan Terpadu, Kecamatan Pandan, Tapteng, Ahad (7/12/2025). Layanan kesehatan menjadi kebutuhan mendesak penyintas banjir di Papteng. Beberapa penyakit yang mulai dikeluhkan para korban banjir di antaranya demam, dermatitis, ISPA, dan cephalgia. (FOTO : Edwin Putranto/Republika)
REPUBLIKA.CO.ID, TAPTENG -- Tim medis melakukan pengecekan kesehatan kepada warga korban banjir di Pos Layanan Kesehatan Baznas, Kel.Sibuluan Terpadu, Kecamatan Pandan, Tapteng, Sabtu (6/12/2025).
Baznas Kabupaten Tapanuli Tengah menyediakan Pos Layanan Kesehatan Baznas untuk warga terdampak bencana banjir bandang dan tanah longsor.
Tim medis memberikan pelayanan poli umum, edukasi diagnosis, pemberian obat, dan perawatan luka pascabanjir.
Layanan kesehatan menjadi kebutuhan mendesak penyintas banjir di Papteng. Beberapa penyakit yang mulai dikeluhkan para korban banjir di antaranya demam, dermatitis, ISPA, dan cephalgia.
sumber : Republika
Berita Lainnya
.png)
8 hours ago
3













































